Timnas Indonesia usai berlaga di SUGBK
INDOZONE.ID - Timnas Indonesia akan berkiprah di ajang ASEAN Championship atau Piala AFF 2024 pada bulan ini. Diketahui, Piala AFF 2024 akan bergulir pada 8 Desember 2024 mendatang.
Sementara itu, Indonesia yang tergabung di grup B bersama Myanmar, Laos, Vietnam dan Filipina akan memulai kiprahnya di turnamen sepak bola terbesar se-Asia Tenggara itu pada 9 Desember 2024 melawan Myanmar.
Timnas Indonesia sendiri datang ke Piala AFF 2024 dengan membawa mayoritas pemain muda mereka yang merumput di liga lokal, BRI Liga 1.
Selain itu, Shin Tae Yong juga akan membawa 6 pemain abroad mereka yakni Marselino Ferdinan, Asnawi Mangkualam, Pratama Arhan, Justin Hubner, Ivar Jenner dan Rafael Struick.
Baca Juga: Rodri Desak Man City Untuk Datangkan Nico Williams Sebagai Bagian Dari Regenerasi
Kendati begitu, untuk Justin Hubner dan Ivar Jenner masih belum pasti apakah bisa mendapat izin dari klubnya masing-masing untuk membela Timnas Indonesia, mengingat ajang Piala AFF sendiri bukan agenda resmi dari FIFA.
Sementara itu, untuk Rafael Struick diizinkan oleh klubnya, Brisbane Roar untuk perkuat Timnas Indonesia saat menghadapi Filipina.
Namun, jika tidak bisa bergabung saat menghadapi The Azkals maka dipastikan pemain berjuluk El Klemer itu akan absen perkuat skuad Garuda untuk ajang Piala AFF.
Shin Tae-yong sendiri juga telah memastikan akan mengandalkan Hokky Caraka di lini serang selama fase grup Piala AFF 2024.
Dengan banyak dihuni pemain muda, bagaimana kiprah Timnas Indonesia di Piala AFF 2024? Berikut ini tim Indozone Soccer akan berikan analisanya.
Baca Juga: Ruben Amorim Sudah Tahu Kelemahan Arsenal, Pasti Menang?
Salah satu koreografi saat Timnas Indonesia melawan Jepang (TikTok/@Rijjal_a.a)
Di Piala AFF 2024, Timnas Indonesia akan tergabung di grup B bersama rival lama mereka Vietnam, Myanmar, Laos dan Filipina. Ketiga tim itu merupakan tim yang secara peringkat berada di bawah Indonesia.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Analisa Redaksi