INDOZONE.ID - Klub Turkiye, Galatasaray menuduh pelatih Fenerbahce, Jose Mourinho, memberikan pernyataan rasis kepada media usai kedua tim saling bertemu pada hari Selasa pukul 00.01 WIB di Stadion RAMS Park yang berakhir imbang 0-0.
Tensi tinggi yang terjadi sepanjang laga masih terbawa setelah wasit meniup peluit panjang. The Special One, Jose Mourinho memberikan komentar terkait jalannya laga yang dipimpin oleh wasit asal Slovenia, Slavko Vincic di dalam konferensi persnya.
Dalam komentarnya, Mourinho berterima kasih kepada sang wasit karena tidak memberi kartu kuning kepada pemainnya, Yusuf Akcikek yang melakukan pelanggaran di awal pertandingan meski mendapat reaksi besar dari kubu tim tuan rumah.
Baca Juga: Jordi Cruyff Buka Suara Usai Resmi Jadi Technical Advisor Timnas Indonesia: Sangat Bersemangat!
“Aku harus berterima kasih kepada wasit (Vincic) karena jika dengan wasit Turki setelah kejadian besar di menit pertama pertandingan, bangku cadangan mereka (Galatasaray) melompat seperti monyet di atas anak-anak. Dengan wasit Turki, kita akan menerima kartu kuning setelah satu menit dan setelah 5 menit saya harus mengganti sang pemain” ujar sang pelatih berusia 62 tahun tersebut.
Ini adalah kedua kalinya Mourinho melontarkan kritik keras terhadap performa wasit di atas lapangan. Sebelumnya, ia juga pernah didenda dan dilarang mendampingi tim akibat mengomentari match official liga.
Kalimat “melompat seperti monyet” yang dikeluarkan oleh Mourinho dianggap sebagai perkataan rasis oleh pihak Galatasaray.
Klub asal Kota Istanbul tersebut telah menyatakan sikap mereka atas kejadian ini Melalui akun instagramnya @galatasaray.
“Kami menginformasikan bahwa kami akan melakukan proses hukum terhadap pernyataan rasis dari Jose Mourinho dan akan mengirimkan data keluhan ini kepada FIFA dan UEFA. Sebagai tambahan atas segala upaya kami, kami akan memantau sikap dari pihak klub lawan kepada sang pelatih tentang pernyataan ini.” Tulis Galatasaray dalam akun instagramnya.
Hingga saat ini, belum ada respon baik dari Fenerbahce maupun Jose Mourinho sendiri. Jika terbukti bersalah, maka Mourinho akan mendapat sanksi dari FIFA ataupun UEFA.
Sanksi ini bisa berupa denda, larangan mendampingi tim, atau bahkan larangan untuk terlibat dalam aktivitas sepakbola secara resmi.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Telegraph