INDOZONE.ID - Elkan Baggott belakangan ini sempat jadi sorotan penggemar Timnas Indonesia, karena beberapa waktu lalu terlihat sedang berada di Bali.
Hal itu membuat para penggemar Timnas Indonesia berspekulasi bahwa Elkan Baggott akan kembali memperkuat skuad Garuda untuk laga melawan China dan Jepang, di dua pertandingan terakhir putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Namun, faktanya nama Elkan Baggott justru kembali tidak masuk ke dalam 32 pemain Timnas Indonesia, untuk melakukan Training Centre (TC) jelang laga melawan China dan Jepang pada 5 dan 10 Juni 2025 mendatang.
Tentu saja, hal itu menimbulkan pertanyaan dari para penggemar Timnas Indonesia terkait alasan Patrick Kluvert tak memanggil Elkan.
Padahal, pemain berusia 22 tahun itu juga memiliki menit bermain yang cukup di Blackpool.
Baca Juga: Bayer Leverkusen Umumkan Erik ten Hag Sebagai Pelatih Baru, Dikontrak hingga 2 Musim ke Depan
Namun, baru-baru ini pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert membeberkan alasannya ia tak memanggil Elkan Baggott untuk bergabung dengan skuad Garuda.
Dalam wawancaranya itu, Patrick Kluivert mengatakan bahwa dia sudah berbicara dengan Elkan sebelum laga melawan Australia dan Bahrain.
Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert.
Akan tetapi, ia takut kehilangan menit bermain di klub sehingga bek jangkung kelahiran Bangkok, Thailand itu ingin fokus dulu dengan kariernya di klub, sehingga meminta untuk tidak dipanggil Timnas Indonesia.
"Saya sudah bicara sebelumnya dengan Elkan Baggott, sebelum laga kualifikasi lawan Australia dan Bahrain. Dan dia bilang ke saya takut kehilangan posisi nya di klub tempat dia bermain. Jadi dia memilih untuk tidak dipanggil. Itulah mengapa saya tidak memanggilnya," kata Patrick Kluivert dalam wawancaranya yang dikutip dari laman resmi PSSI pada Selasa (27/5/2025).
Lebih lanjut, Kluivert juga mengatakan bahwa Timnas Indonesia sudah memiliki banyak pemain yang berposisi sama dengan Elkan.
Baca Juga: Timnas Indonesia U-17 Masuk Grup Neraka di Piala Dunia U17 2025, Nova Arianto Tetap Optimis
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: PSSI