Setelah resmi diperkenalkan pada akhir Agustus 2019, program pencarian atlet muda berbakat bertajuk "SATRIA – Satukan Bakat Negeri Kita", mulai memasuki tahap motivational workshop yang dimulai di kota Jakarta.
Bertempat di Hotel Atlet Century,Workshop dihadiri tidak kurang dari 200 orang atlet muda potensial Indonesia dari berbagai cabang olahraga.
Selama workshop, materi disampaikan oleh beberapa narasumber yaitu mantan perenang nasional yang sekaligus berperan sebagai pembina program “SATRIA”, Richard Sambera, ambassador “Hero Project” dan atlet angkat besi Ni Nengah Widiasih, serta trainer & psikolog Intan Erlita.
Selain itu, hadir pula dua orang pembina “SATRIA” lainnya yaitu Dr. Nino Susanto yang merupakan tokoh penting dalam olahraga disabilitas di Indonesia, serta Eko Widodo yang merupakan wartawan senior olahraga.
Sepanjang pelaksanaan program “SATRIA” yang akan berlangsung sampai pertengahan tahun 2020, rencananya tahun ini akan ada dua kali motivational workshop bagi para atlet muda, yaitu di Jakarta dan Solo.
“Semoga, “SATRIA” dapat memberikan dampak positif bagi pengembangan atlet dan pertumbuhan olahraga Indonesia di masa depan sehingga dapat melahirkan para atlet juara di level nasional dan internasional,” kata Marketing Director PT Toyota-Astra Motor, Anton Jimmi Suwandy.
Selama program berlangsung para atlet muda potensial ini akan dibimbing oleh tiga orang mentor, yaitu mantan perenang Richard Sambera, tokoh penting dalam olahraga disabilitas di Indonesia, DR. Nino Susanto, dan wartawan senior olahraga, Eko Widodo.
Selama lebih kurang 6 bulan, 20 atlet muda potensial akan dipilih dan diberikan development dan financial support sesuai dengan kebutuhannya masing-masing untuk mengikuti berbagai turnamen.
Kemudian akan dipilih 6 orang yang akan diberi kesempatan untuk berkunjung ke Olympic Games & Paralympic Games Tokyo 2020.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: