Petenis Serbia, Novak Djokovic. (REUTERS/Stevo Vasiljevic)
Association of Tennis Professionals/Asosiasi Petenis Profesional alias ATP merilis daftar peringkat terbaru petenis dunia, Senin (14/2/2022). Hasilnya, Novak Djokovic masih bertahan di peringkat satu dunia.
Kemudian, petenis Serbia itu dibayangi petenis Rusia, Daniil Medvedev dan Alexander Zverev yang masing-masing menempati posisi kedua dan ketiga.
Medvedev berpeluang besar menggeser Djokovic yang dalam 2 tahun terakhir ini selalu mendominasi peringkat teratas ATP, pada bulan ini.
Djokovic dijadwalkan tampil di Dubai, sedangkan Medvedev bakal bertanding di Mexico Open di Acapulco yang akan digelar pada pekan yang bersamaan.
Jika Medvedev memenangi turnamen level ATP 500 tersebut, maka runner-up di Australian Open 2022 itu dipastikan akan menggusur Djokovic dan menjadi petenis nomor satu dunia pada 28 Februari nanti.
Sementara itu, untuk posisi 10 besar, petenis Kanada, Felix Auger-Aliassime makin dekat menuju peringkat 8 dunia setelah menjuarai turnamen di Rotterdam akhir pekan lalu.
Baca Juga: Persiapan MotoGP Mandalika 2022 Dikebut usai Tes Pramusim Tuntas
Berikut daftar peringkat 20 besar ATP per 14 Februari 2022:
1. Novak Djokovic (SRB) 10875 poin
2. Daniil Medvedev (RUS) 9635 poin
3. Alexander Zverev (GER) 7865 poin
4. Stefanos Tsitsipas (GRE) 7355 poin
5. Rafael Nadal (ESP) 6875 poin
6. Matteo Berrettini (ITA) 5018 poin
7. Andrey Rublev (RUS) 4700 poin
8. Casper Ruud (NOR) 4065 poin
9. Félix Auger-Aliassime (CAN) 4018 poin
10. Jannik Sinner (ITA) 3429 poin
11. Hubert Hurkacz (POL) 3336 poin
12. Denis Shapovalov (CAN) 2930 poin
13. Cameron Norrie (GBR) 2910poin
14. Diego Schwartzman (ARG) 2655 (+1) poin
15. Aslan Karatsev (RUS) 2633 (-1) poin
16. Roberto Bautista Agut (ESP) 2380 (+1) poin
17. Taylor Fritz (USA) 2310 (+2) poin
18. Pablo Carreño (ESP) 2265 (-2) poin
19. Christian Garín (CHI) 2193 (+1) poin
20. Reilly Opelka (USA) 2051 (+3) poin
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: