Peraih medali emas cabor bulutangkis ganda putri dalam ajang Sea Games 2023 di Kamboja Febriana Dwipuji Kusuma. Pulang kampung ke kota kelahirannya di Jember, Jumat (19/5/2023).
Perempuan kelahiran Jember 19 Februari 2001 itu pulang naik kereta api dan sampai di Jember sekitar pukul 4 subuh tadi di Stasiun Kota Jember.
Kepulangan perempuan yang akrab disapa Febriana ini untuk sejenak mampir bertemu dengan kedua orang tuanya Didik Tripuji (58) dan Ngatudah (58). Kemudian dilanjutkan dengan bertemu Bupati Jember Hendy Siswanto di Kantor Pemkab setempat.
Dalam kesempatan itu, sebagai bentuk apresiasi. Febrian mendapat reward dari Bupati Hendy satu kendaraan sepeda motor dan uang tunai sebesar Rp 10 juta.
Saat dikonfirmasi sejumlah wartawan di Kantor Pemkab Jember, Febrian mengaku bersyukur dan bangga dengan prestasi yang diraihnya di ajang Sea Games 2023. Terlebih ajang bergengsi itu, kata Febriana, adalah kompetisi perdana bagi dirinya.
"Alhamdulillah saya bersyukur bisa ikut dalam ajang Sea Games 2023 ini. Apalagi ini juga (kompetisi) Sea Games pertama saya, Alhamdulillah juga bisa mempersembahkan medali emas untuk Indonesia dan Jember. Juga bagi seluruh warga yang telah mendoakan saya. Apalagi bentuk apresiasi yang baik untuk saya ini," kata Febriana saat dikonfirmasi Z Creator Arka Hatta.
Dengan adanya apresiasi positif itu, lanjutnya, menjadi sebuah suntikan semangat dan motivasi bagi dirinya untuk lebih berprestasi lagi.
Baca Juga: Euforia Timnas U-22 Raih Emas SEA Games 2023 Usai, Erick Thohir Minta PSSI Kembali Fokus
"Untuk ke depannya saya akan lebih semangat lagi, juga jadi motivasi buat saya. Saya akan berusaha untuk pertandingan selanjutnya dan mempersembahkan yang terbaik untuk Indonesia," ucapnya.
Pasca mengikuti ajang Sea Games 2023, lanjutnya, dia langsung melanjutkan beberapa kompetisi lain yang sudah dijadwalkan.
"Even selanjutnya setelah ini adalah Malaysia Master 500, kemudian ke Thailand, Singapura, dan Indonesia Open. Piala Sudirman kemarin tidak ikut, karena persiapan Se Games ini," katanya.
"Saya hanya pulang sebentar ini ke Jember. Setelah ini juga saya akan langsung kembali ke Jakarta untuk melanjutkan perjalanan ke Malaysia," sambungnya.
Terkait adanya apresiasi dari kota kelahirannya di Jember, baik dari masyarakat dan Pemkab Jember. Dinilai olehnya sebuah hal yang sangat berarti bagi seorang atlet seperti dirinya.
"Ini saya sempatkan karena (bentuk) terima kasih atas apresiasi masyarakat Jember kota kelahiran saya. Saya memang hanya beberapa jam di Jember, setelah pulang ini ke rumah, saya lanjut kembali ke Jakarta," ujarnya.
"Terus terang, perhatian terhadap atlet dulu-dulunya tidak seperti sekarang. Saya tidak melihat apa yang saya terima, tapi adanya perhatian sangat saya syukuri, terima kasih Alhamdulillah. Apalagi ada pengalaman membanggakan juga, ada DM masuk ke akun medsos IG (Instagram) saya dari Pak Bupati yang kemudian meminta saya pulang ke Jember. Terima kasih Pak Bupati dan Jember tentunya," sambungnya mengungkapkan.
Berkenan soal bibit atlet bulutangkis di Jember dinilai Febriana bagus, dan terlihat potensi itu ada.
"Tinggal bagaimana kemudian mampu untuk bersaing. Karena menjadi atlet yang berprestasi itu, paling sulit lawannya adalah diri sendiri," katanya.
Baca Juga: Kebiasaan Sujud Syukur dan Salat Berjamaah Timnas U-22 Disorot Media Malaysia
"Pasalnya untuk berprestasi, bagaimana kita melawan rasa malas, dan bagaimana caranya menaikkan semangat untuk berprestasi. Apalagi didukung fasilitas pendukung (untuk latihan) maka harus ada kemauan untuk menjadi berprestasi. Terutama tidak lupa doa kedua orang tua," tukasnya.
Terpisah, Bupati Jember Hendy Siswanto mengaku bangga dan bersyukur dengan raihan prestasi seorang atlet yang asli dari Jember.
"Kami atas nama Bupati Jember dan mewakili masyarakat Jember. Mengucapkan terima kasih kepada Dek Febriana atau Dek Ana ini. Terutama juga kepada kedua orang tuanya, yang telah memberikan hadiah yang sangat luar biasa untuk Jember dan Indonesia. Tentunya ini sebuah kebanggaan untuk kita semua," kata Bupati Hendy.
"Dek Ana bisa memberikan motivasi dan inspirasi kepada atlet-atlet kita yang lain. Untuk bisa menjadi mental juara harus semangat mau cabang olahraga apapun. Baik Mbak Ana, juga Mbak Megawati (Peraih medali perunggu dari Cabor Voli)," sambungnya.
Namun demikian, kata Hendy, prestasi dari yang diraih para atlet tidak selesai sampai di sini.
"Karena telah mengukir prestasi yang baik di Sea Games ini. Perjuangan belum selesai, dan ada pertandingan berikutnya. Saya berharap dan yakin Dek Ana bisa berprestasi dan kembali juara dunia. Ada sumbangan medali emas di Ganda Putri ini dan perak dari beregu," tandasnya.
Artikel Menarik Lainnya:
Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone.Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: