Medali emas Olimpiade Paris 2024.
INDOZONE.ID - Olimpiade Paris 2024 telah berjalan selama sembilan hari sejak pembukaan pada 26 Juli 2024 kemarin. Berikut ini klasemen medali Olimpiade Paris 2024 pada Minggu (4/8/2024) siang.
China masih berada di puncak klasemen dengan 16 emas, 12 perak dan 9 perunggu. Di bawah China ada Amerika Serikat dengan 14 emas, 24 perak dan 23 perunggu.
Sementara tuan rumah Prancis ada di urutan ketiga dengan 12 emas, 14 perak dan 15 perunggu.
Baca Juga: Tak Sudi Lawan Israel, Atlet Messaoud Redouane Asal Aljazair Mengundurkan Diri di Olimpiade Paris 2024
Posisi keempat ada Australia dengan 12 emas, 8 perak dan 7 perunggu. Lalu diikuti Britania Raya dengan 10 emas, 10 perak dan 13 perunggu.
Korea Selatan turun ke posisi enam dengan 9 emas, 7 perak dan 5 perunggu. Posisi ketujuh ada Jepang dengan 8 emas, 5 perak dan 9 perunggu.
Lalu bagaimana dengan Indonesia?
Sampai saat ini Indonesia masih belum mampu menunjukkan tajinya di Olimpiade Paris 2024. Beberapa wakil Indonesia sudah tersingkir dari Olimpiade Paris 2024.
Bahkan cabor badminton Indonesia babak belur di pesta olahraga kali ini. Indonesia hanya menyisakan Gregoria Mariska Tunjung di nomor tunggal putri.
Berikut hasil klasemen sementara Olimpiade Paris 2024:
1. China (16 Emas, 12 Perak, 9 Perunggu)
2. Amerika Serikat (14 Emas, 24 Perak, 23 Perunggu)
3. Prancis (12 Emas, 14 Perak, 15 Perunggu)
4. Australia (12 Emas, 8 Perak, 7 Perunggu)
5. Britania Raya (10 Emas, 10 Perak, 13 Perunggu)
6. Korea Selatan (9 Emas, 7 Perak, 5 Perunggu)
7. Jepang (8 Emas, 5 Perak, 9 Perunggu)
8. Italia (6 Emas, 8 Perak, 5 Perunggu)
9. Belanda (6 Emas, 4 Perak, 4 Perunggu)
10. Kanada (4 Emas, 4 Perak, 7 Perunggu)
Baca Juga: Atlet Huang Yaqiong Dilamar Usai Raih Medali Emas Oleh Kekasih di Olimpiade Paris 2024
Itulah daftar 10 negara di klasemen sementara Olimpiade Paris 2024. Mari kita doakan dan dukung terus atlet Indonesia agar bisa menyumbangkan medali emas.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Amatan