Update Rangking Dunia BWF: Dejan/Gloria Naik ke Peringkat Delapan, Fajar/Rian Tetap di Peringkat Empat

Pasangan ganda campuran Indonesia Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja.

INDOZONE.ID - Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) memulai tahun ini dengan memperbarui peringkat dunia, seiring sejumlah pemain top yang memutuskan pensiun dan absen dari turnamen internasional.

Berdasarkan data resmi BWF yang dirilis pada Kamis, pensiunnya pasangan peraih medali emas Olimpiade Paris 2024, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong, membuka peluang bagi pasangan lain untuk naik peringkat.

Salah satu yang mendapatkan manfaat dari perubahan ini adalah pasangan ganda campuran Indonesia, Dejan Ferdinansyah dan Gloria Emanuelle Widjaja. Mereka kini berhasil menempati peringkat delapan dunia sekaligus menjadi ganda campuran terbaik Indonesia saat ini.

Baca Juga: Fajar/Rian dan Sabar/Reza Lolos ke Semifinal BWF World Tour Finals 2024, Potensi All Indonesian Finals Terbuka Lebar

Sementara itu, wakil China Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping dan Jiang Zhen Bang/Wei Ya Xin segera menjadi dua pasangan ganda campuran terbaik dunia saat ini.

Beralih ke sektor ganda putri, pasangan Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi semakin memperkuat posisi mereka sebagai tumpuan pertama Indonesia di nomor ini.

Ana/Tiwi yang melakoni debut mereka di BWF World Tour Finals tahun lalu, juga melesat ke peringkat sembilan dunia mengingat konsistensi mereka beberapa waktu terakhir.

Liu Sheng Shu/Tan Ning (China), Baek Ha Na/Lee So Hee (Korea Selatan), dan Nami Matsuyama/Chiharu Shida (Jepang) mengisi tiga besar peringkat dunia di sektor ganda putri.

Baca Juga: Indonesia Nihil Gelar Juara di BWF World Tour Finals 2024: Perpanjang Catatan Buruk!

Di sektor ganda putra, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto masih bertahan di peringkat empat dunia. Pasangan ini tetap menjadi ganda putra terbaik Indonesia, meski belum mampu menembus posisi tiga besar.

Hingga saat ini, tidak ada pasangan ganda putra Indonesia lain yang berhasil masuk dalam jajaran 10 besar dunia. Posisi terbaik berikutnya ditempati oleh pasangan nonpelatnas, Sabar Karyaman Gutama/Mohammad Reza Pahlevi Isfahani, yang berada di peringkat 11 dunia.

Di sisi lain, persaingan di papan atas sektor ganda putra masih didominasi oleh pasangan dari negara lain. Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen (Denmark) memimpin peringkat dunia, diikuti oleh Liang Wei Keng/Wang Chang (China) di posisi kedua, dan Goh Sze Fei/Nur Izzuddin (Malaysia) di peringkat ketiga.

Dominasi pemain non-Indonesia di sektor ini menjadi tantangan bagi ganda putra Tanah Air untuk kembali bersaing di level tertinggi dunia.