Mantan pemain jebolan akademi Arsenal, Anthony Stokes, kini menjadi buruan polisi. Pasalnya, ia membuat kasus dengan stalking mantan pacarnya dan kemudian menerornya dengan 100 pesan sehari di WhatsApp dan email.
Kasus stalking ini sebetulnya ia lakukan antara Juli 2018 sampai Februari 2019. Sang mantan yang diketahui bernama Eilidh Scott kemudian melaporkan hal ini ke polisi dan Stokes telah mengakui perbuatannya.
Baca Juga: Gak Jadi Diboyong, Bintang Ukraina Ini Masih Ngarep Bisa Gabung Arsenal
Hukuman untuk Stokes ditangguhkan pada saat itu dengan syarat berperilaku baik. Namun, Stokes diperintahkan datang ke pengadilan bulan lalu untuk menindaklanjuti kasus ini.
Hanya saja Stokes tidak hadir dengan alasan terpapar COVID-19. Tak ayal, pengadilan pun kembali menunda. Mereka baru memerintahkan Stokes kembali ke pengadilan pada Jumat (16/9/2022) waktu setempat.
Kendati demikian, Stokes tidak hadir lagi. Maka dari itu, kini polisi memburu Stokes. Surat perintah penangkapan pun dikeluarkan.
“Dia mengaku bersalah dan dibebaskan dengan jaminan dan dia sekarang telah meninggalkan negara itu dengan melanggar jaminan,” sebut Sheriff Allan McKay, dilansir dari The Sun, Sabtu (17/9/2022).
Baca Juga: Sempat Dikira Fans Arsenal, Ini Klub Liga Inggris Favorit Ratu Elizabeth II
"Dia di sini tidak melanggar persyaratan jaminannya dan saya sama sekali tidak yakin bahwa dia akan kembali (ke pengadilan) kecuali diminta untuk melakukannya oleh semacam otoritas sehingga saya mengeluarkan surat perintah untuk penangkapannya,” sambungnya.
Anthony Stokes sebetulnya punya karier yang cukup oke bersama Glasgow Celtic. Ia memenangkan tujuh trofi selama enam musim di Celtic.
Artikel Menarik Lainnya:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: