Selasa, 08 NOVEMBER 2022 • 14:00 WIB

5 Tim Calon Kuda Hitam yang Siap Gemparkan Piala Dunia 2022

Author

Logo Piala Dunia 2022 yang terdapat di salah satu bandara di Qatar. (REUTERS/Amr Abdallah Dalsh).

Sebanyak 32 Negara yang dibagi dalam delapan grup dan akan bertanding untuk memperbutkan gelar juara dalam perhelatan Piala Dunia Qatar 2022. Lalu siapa saja negara yang diyakini akan yang tidak dianggap sebagai favorit untuk menjadi juara alias tim kuda hitam?

1. Denmark

Timnas Denmark digadang-gadang menjadi salah satu negara yang akan menjadi kuda hitam di Piala Dunia Qatar 2022.Sebab mereka tak ingin sekadar menjadi peramai dalam ajang sepak bola paling bergengsi di dunia.

Timnas Denmark. ( Liselotte Sabroe/Ritzau Scanpix/REUTERS).

Bisa dibilang Denmark datang ke Qatar dengan performa yang sedang menjanjikan lantaran di Piala Eropa 2020 lalu secara mengejutkan bisa lolos hingga ke semifinal. Namun di semifinal Denmark harus mengakui keunggulan Inggris dengan skor 2-1.

Denmark sendiri sudah merilis 21 pemain yang akan di bawa ke Qatar. Kasper Hjulmand masih membawa sejumlah nama veteran seperti gelandang Manchester United, Christian Eriksen hingga bek AC Milan Simon Kjaer.

Di Piala Dunia Qatar 2022, tim berjuluk dinamit tersebut bergabung di grup D bersama Prancis, Australia dan Tunisia. Patut dinantikan performa dari Denmark di Piala Dunia.

2. Belanda

Sejak kembalinya Louis van Gaal untuk menangani timnas Belanda, De Oranje bisa disebut-sebut menjadi salah satu kontestan kuda hitam di Piala Dunia Qatar 2022. 

Memang Belanda sempat absen dalam perhelatan Piala Dunia 2018 dan bahkan kembali tidak lolos di Piala Eropa 2020. Tak mau mengulangi kesalahan, di kualifikasi Piala Dunia 2022, Belanda menjadi juara grup G dan berhasil mendapatkan tiket lolos ke Qatar.

Timnas Belanda. (REUTERS/Piroschka Van De Wouw).

Timnas Belanda pernah menjadi finalis di Piala Dunia edisi tahun 2014, namun harus rela tak mendapatkan gelar juara karena dikalahkan Spanyol. Karena itulah di Piala Dunia Qatar 2022 Belanda bertekad untuk menjadi juara.

3. Kanada

Setelah absen selama 36 tahun dari Piala Dunia, Timnas Kanada mempunyai tekad tersendiri di Piala Dunia Qatar 2022 di bawah asuhan John Herdman. Terakhir kali, Kanada masuk di Piala dunia tahun 1986.

Kanada lolos ke Piala Dunia usai berhasil merebut tiket Piala Dunia Qatar, setelah menjadi juara grup di zona Concacaf. Dalam Piala Dunia Qatar, Kanada berada di grup F bersama Belgia, Maroko dan Kroasia. 

Timnas Kanada. (instagram/@canadasoccer).

Dengan pengalaman beberapa pemain yang berlaga di kompetisi Eropa, Jonathan David hingga Alphonso Davies, Timnas Kanada bisa menjadi salah satu kontestan kuda hitam. Apalagi dengan ambisi mereka yang kembali berlaga di Piala Dunia setelah absen cukup lama.

4. Qatar

Sebagai tuan rumah perhelatan Piala Dunia 2022, pastinya Timnas Qatar tidak ingin dipandang sebelah mata saja. Tampil dihadapan pendukungnya sendiri, Timnas Qatar diyakini bakal berjuang sekuat tenaga untuk menampilkan permainan terbaiknya.

Timnas Qatar dilatih oleh Felix Sanchez dan pernah membawa The Maroon--julukan timnas Qatar--sebagai juara di Piala Asia 2019 usai mengalahkan Jepang dengan skor 3-1.

Timnas Qatar. (instagram/@qfa).

Kala itu timnas Qatar bermain dengan trengginas kala mengalahkan lawan-lawannya. Untuk itu diharapkan sentuhan Sanchez kala di Piala Asia, bisa kembali terulang di Piala Dunia 2022.

5. Wales

Piala Dunia Qatar 2022 merupakan edisi kedua bagi Wales. Bahkan Timnas Wales erat dengan mantan pemain Real Madrid Gareth Bale.

Timnas Wales berhasil lolos ke Piala Dunia usai melalui jalur playoff. Di mana mereka mengalahkan Austria dengan 2-1 dan Ukraina dengan skor 1-0. Timnas Wales bergabung di grup B bersama Amerika Serikat, Inggiris dan Iran.

Timnas Wales. (instagram/@fawales).

Selain Gareth Bale, timnas Wales bakal diisi beberapa pemain seperti Daniel James, Wayne Hennessey, Aaron Ramsey hingga Ethan Ampadu. Di bawah racikan Robert Page diharapkan Wales bisa memberikan kejutan di Piala Dunia Qatar 2022.

Artikel Menarik Lainnya:

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: