Penyerang Manchester United, Marcus Rashford, menjadi penyelamat kemenangan klubnya kontra Wolverhampton Wanderers, Sabtu (31/12/2022) malam WIB. Dirinya menjelma sebagai pahlawan kesiangan, karena harus dicadangkan terlebih dahulu baru mencetak gol.
Melihat 11 pertama tim berjuluk The Red Devils melawan Wolves, memang tidak ada nama Rashford. Namun, dia justru mendekap di bangku cadangan.
Menjelang pertandingan, Erik ten Hag menyebut Rashford dihukum karena alasan indisipliner. Tetapi, juru taktik asal Belanda itu tidak menjelaskan alasannya.
Usai pertandingan, Rashford membeberkan alasannya mengapa bisa dihukum. Dia mengakui bahwa terlambat karena ketiduran untuk mengikuti meeting sebelum pertandingan.
Baca Juga: Legenda Brasil Pele Meninggal Dunia, Antony Sampaikan Penghormatan Terakhir
"Saya agak terlambat. Saya tidur, saya ketiduran," katanya kepada BT Sport via Sportbible, Minggu (1/1/2023).
"Itu adalah aturan tim dan kesalahan yang bisa terjadi. (Saya) Kecewa tidak bermain tapi saya mengerti keputusannya. Saya senang kami berhasil memenangkan pertandingan. Saya pikir kami bisa menarik garis di bawahnya dan melanjutkan," lanjutnya.
Baca Juga: Hasil Liga Inggris Semalam: MU Menang Dramatis, Arsenal Jaga Tren Positif
Jalannya pertandingan, kedua tim bermain imbang 0-0 hingga jeda turun minum. Lepas itu, Alejandro Garnancho ditarik keluar lalu diganti oleh Rashford pada menit ke-46.
Penyerang Timnas Inggris itu mencatatkan namanya di papan skor sekaligus membawa Setan Merah meraih kemenangan. Lewat gol tunggalnya Manchester United mengemas 1-0 tanpa balas.
Rashford benar-benar menjadi pahlawan kesiangan bagi Manchester United. Meski begitu, sikapnya tidak negatif terhadap perlakuan Erik ten Hag.
Kemenangan manis ini membawa Manchester United berada di empat besar klasemen sementara Liga Inggris. Klub yang bermarkas di old Trafford ini mengemas 32 poin.
Penulis: Arief Wahyu Pradana
Baca Artikel Menarik Lainnya:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: