INDOZONE.ID - Naturalisasi pemain sepak bola adalah cara yang digunakan Timnas Indonesia untuk memperkuat skuad dengan pemain-pemain berbakat yang memiliki garis keturunan Indonesia di luar negeri.
Dengan proses ini, pemain keturunan bisa menjadi warga negara Indonesia dan bergabung dengan skuad Garuda untuk bermain di berbagai kompetisi internasional.
Beberapa pemain naturalisasi memiliki nilai pasar yang tinggi dan telah memberikan kontribusi besar bagi tim.
Dalam artikel ini, kita akan membahas sepuluh pemain naturalisasi termahal yang telah membuat dampak besar di Timnas Indonesia.
10. Nathan Tjoe-A-On (Rp6,08 miliar, 22 Tahun, Bek kiri, Swansea City)
Nathan adalah pemain yang sangat berharga bagi Timnas Indonesia. Fleksibilitas Nathan memang menjadi salah satu keunggulannya. Meskipun posisi naturalnya adalah bek kiri, ia juga kerap dimainkan sebagai gelandang bertahan di Timnas Indonesia.
Baca Juga: Ayah Lamine Yamal Terluka Parah Usai Jadi Korban Penusukan
Hal ini menunjukkan bahwa Nathan adalah pemain yang sangat adaptif dan bisa diandalkan di berbagai posisi. Baik sebagai bek kiri maupun gelandang bertahan, Nathan selalu memberikan yang terbaik untuk Timnas Indonesia.
9. Ragnar Oratmangoen (Rp7,82 miliar, 26 Tahun, Sayap kiri, FCV Dender)
Ragnar adalah pemain sayap kiri yang memiliki kecepatan, dribbling, dan kemampuan crossing-nya yang akurat membuatnya menjadi ancaman bagi pertahanan lawan.
Meskipun terkadang bisa dimainkan di posisi lain, posisi sayap kiri adalah posisi yang paling cocok untuknya.
Ragnar telah memberikan kontribusi yang positif bagi Timnas Indonesia. Ia seringkali menjadi starter dan menciptakan peluang-peluang emas bagi rekan-rekannya.
8. Marc Klok (Rp7,82 miliar, 31 Tahun, Gelandang tengah, Persib Bandung)
Marc Klok saat ini adalah kapten Persib Bandung. Ia menjadi salah satu pemain yang paling dicintai oleh Bobotoh. Klok dikenal memiliki kemampuan membaca permainan yang sangat baik, tackling yang kuat, dan distribusi bola yang akurat.
Baca Juga: Mau Tahu Berapa Gaji Wasit di Liga Inggris? Simak di Sini!
Marc Klok menjadi salah satu pemain kunci di Timnas Indonesia, kepemimpinannya yang baik dan kemampuannya untuk mengatur tempo permainan membuat ia menjadi sosok yang sangat diandalkan.
7. Shayne Pattynama (Rp8,69 miliar, 26 Tahun, Bek kiri, KAS Eupen)
Shayne Pattynama, sejak dinaturalisasi dan bergabung dengan Timnas Indonesia, telah memberikan kontribusi yang cukup baik. Sebagai bek kiri modern, ia membawa sejumlah kualitas yang memperkaya lini belakang skuad Garuda.
Salah satu kontribusi terbesar Shayne adalah memberikan stabilitas di lini belakang. Kemampuannya dalam bertahan satu lawan satu, membaca permainan, dan melakukan tekel yang tepat membuat pertahanan Timnas Indonesia menjadi lebih baik.
6. Jordi Amat (Rp13,91 miliar, 32 Tahun, Bek tengah, Johor Darul Ta'zim)
Jordi Amat adalah sosok yang sangat penting di lini belakang Timnas Indonesia. Sebagai bek tengah yang berpengalaman, ia membawa ketenangan dan leadership yang baik ke dalam tim.
Baca Juga: 7 Kota Besar di Eropa yang Hanya Diwakili 1 Klub Sepak Bola
Sebagai kapten timnas, Jordi Amat memberikan arahan dan motivasi kepada rekan-rekannya. Kepemimpinannya sangat penting untuk membangun semangat juang timnas.
5. Sandy Walsh (Rp22,60 miliar, 29 Tahun, Bek kanan, KV Mechelen)
Sandy Walsh adalah salah satu bek kanan terbaik yang dimiliki Timnas Indonesia saat ini. Kecepatan, stamina, kemampuan bertahan, fisik yang kuat, agresif dalam merebut bola dan umpan silang yang akurat adalah beberapa kelebihan yang dimiliki Sandy.
Salah satu tantangan yang dihadapi Sandy adalah menjaga konsistensi penampilannya. Ia perlu lebih sering menunjukkan performa terbaiknya secara reguler.
4. Maarten Paes (Rp26,07 miliar, 26 Tahun, Kiper, FC Dallas)
Maarten Paes adalah salah satu penjaga gawang muda berbakat yang dimiliki Indonesia. Dengan tinggi badan yang menjulang dan refleks yang cepat, ia menjadi harapan baru bagi lini pertahanan gawang Timnas Indonesia.
Baca Juga: Sancho Tertarik Bergabung dengan PSG di Tengah Negosiasi Transfer Ugarte ke Man United
Dengan kemampuan dan potensi yang dimilikinya, Maarten Paes diharapkan dapat menjadi pilihan utama di bawah mistar gawang Timnas Indonesia dalam jangka waktu yang panjang.
3. Calvin Verdonk (Rp43,45 miliar, 27 Tahun, Bek kiri, NEC Nijmegen)
Calvin dengan cepat beradaptasi dengan gaya bermain dan karakteristik sepak bola Indonesia. Selain piawai bertahan, Calvin juga aktif dalam membangun serangan dari sisi kiri.
Umpan silang akuratnya seringkali menjadi ancaman bagi pertahanan lawan. Dengan pengalaman bermain di Eropa, Calvin diharapkan dapat menjadi salah satu pilar penting di lini belakang skuad Garuda.
2. Jay Idzes (Rp43,45 miliar, 24 Tahun, Bek tengah, Venezia FC)
Jay Idzez adalah salah satu bek tengah muda berbakat yang saat ini menjadi bagian dari Timnas Indonesia. Dengan postur tubuh yang tinggi menjulang dan kemampuan bertahan yang sangat baik, ia menjadi salah satu pilar penting di lini belakang skuad Garuda.
Baca Juga: 10 Pemain Berdarah Indonesia yang Enggan Memperkuat Timnas: Apa Sebabnya?
Jay Idzes tidak hanya piawai dalam bertahan, tetapi juga memiliki kemampuan membawa bola yang baik. Hal ini memungkinkan Timnas Indonesia untuk membangun serangan dari belakang.
1. Thom Haye (Rp52,14 miliar, 29 Tahun, Gelandang tengah, Tanpa Klub)
Thom Haye adalah gelandang berbakat yang saat ini memperkuat Timnas Indonesia. Dengan darah Indonesia yang mengalir di tubuhnya, ia menjadi salah satu pemain naturalisasi yang selalu memberikan kontribusi besar bagi sepak bola Tanah Air.
Dengan kemampuan teknis dan fisik yang baik, Thom Haye diharapkan dapat menjadi otak permainan di lini tengah Timnas Indonesia. Kemampuan passing dan visi bermainnya dapat membantu menciptakan peluang bagi rekan-rekannya.
Kontribusi Berharga untuk Masa Depan Timnas
Pemain-pemain ini tidak hanya membawa keterampilan dan pengalaman yang berharga, tetapi juga mempengaruhi performa tim secara keseluruhan.
Dengan kualitas mereka, Timnas Indonesia memiliki peluang lebih besar untuk bersaing di level internasional.
Kehadiran mereka telah memperkaya skuad Garuda dan memberikan inspirasi bagi pemain-pemain lokal.
Ke depannya, diharapkan kontribusi mereka akan terus membawa dampak positif, membantu Timnas Indonesia meraih kesuksesan di berbagai kompetisi dan meningkatkan reputasi sepak bola tanah air.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Transfermarkt