INDOZONE.ID - Persaingan Man City dan Arsenal di Liga Primer Inggris tampaknya semakin memanas, pasca laga antara kedua tim yang berakhir imbang 2-2 pada akhir pekan lalu.
Namun, rupanya persaingan kedua tim tak berhenti sampai di situ saja. Namun di luar lapangan persaingan kedua tim juga berlanjut setelah pernyataan Mikel Arteta yang mengetahui rahasia Man City dalam konferensi persnya baru-baru ini.
Dari hal itulah, Pep Guardiola menuntut jawaban Mikel Arteta atas pernyataannya yang mengetahui semua rahasia Man City, terlebih pelatih berusia 42 tahun itu pernah menjadi asisten Pep Guardiola di medio 2016-2019 itu.
Guardiola dan Mikel Arteta juga dikenal memiliki kedekatan baik di dalam ataupun diluar lapangan.
Namun, sejak Arteta memutuskan untuk menangani Arsenal pada 2019 lalu, ia perlahan mulai bisa menyaingi mentornya tersebut, dan pertikaian keduanya semakin memanas menyusul hasil imbang 2-2 pada pertandingan akhir pekan lalu.
Baca Juga: Mees Hilgers Bakal Perkuat Timnas Indonesia, Rizky Ridho: Saya Akan Curi Ilmunya
Dampak dari pertandingan tersebutlah menjadi pembahasan sepanjang pekan ini, dengan Man City yang mengeluh dengan taktik yang diterapkan Arsenal.
Terlebih, pernyataan Mikel Arteta yang mengetahui semua aib The Citizens membuat Pep Guardiola berang dan menuntut jawaban mantan asistennya tersebut atas maksud dari pernyataannya tersebut.
"Lain kali dia harus lebih jelas lagi apa maksudnya!" ujar Guardiola dalam konferensi persnya yang dikutip dari Mirror UK pada Sabtu (28/9/2024).
"Mikel bilang dia di sini selama 4 tahun dan kami tahu persis apa yang terjadi di sini, karena bisa dikaitkan dengan semua proses sekarang dengan 155 dakwaan, mungkin tentang itu, dia tahu informasi tentang itu mungkin," tutur pelatih berusia 53 tahun itu melanjutkan.
"Lain kali, seperti hubungan baik yang saya miliki dengannya, semoga pertanyaan ini memiliki jawaban yang jelas," ujar eks pelatih Barcelona dan Bayern Munich itu menambahkan.
Baca Juga: Kevin de Bruyne Dipastikan Absen pada Laga Man City Kontra Newcastle United
Tak hanya itu, Pep Guardiola juga menyerang kembali bek Arsenal, Gabriel Magalhaes, yang berada di tengah-tengah drama pada pertandingan akhir pekan lalu yang dirusak dengan pertikaian di lapangan dan di tepi lapangan setelah pertandingan babak kedua yang penuh dengan drama.
Gabriel Magalhaes, yang kepalanya terkena lemparan bola dari Erling Haaland setelah Man City menyamakan kedudukan melalui gol John Stones, sempat membuat pernyataan kontroversial seusai pertandingan, yang dimana bek Timnas Brasil itu menyatakan bahwa persaingan gelar juara antara timnya dengan Man City adalah perang.
“Gabriel mengatakannya dengan sempurna di konferensi pers, setelah pertandingan. Jadi, ini perang? Kita harus memprovokasi lawan, menekan mereka, dan pada akhirnya, apa yang bisa Anda lakukan?" kata Guardiola dalam konferensi persnya.
Baca Juga: 6 Pemain yang Bisa Diboyong Manchester City untuk GantikanRodri Diisukan Cedera hingga Akhir Musim
"Oke, Anda memprovokasi saya, oke, saya di sana. Anda ingin perang? Sekarang kita (pergi) berperang," ujar legenda Barcelona itu medio 1990-2001 itu melanjutkan.
“Saya cukup yakin dia tidak bangga (Gabriel), tapi dengarkan, jenis tantangan yang diberikan Arsenal kepada kami, saya memahaminya," tutur pelatih berkepala plontos itu menutup wawancara.
Man City akan bertandang ke markas Newcastle United pada malam ini. Sementara itu, Arsenal akan menghadapi Leicester City beberapa jam setelah laga antara Newcastle kontra Man City.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Mirror