Kamis, 03 OKTOBER 2024 • 19:12 WIB

Mampukah Erik Ten Hag Bertahan Lebih Lama di Manchester United?

Author

Erik Ten Hag sebelum pertandingan berlangsung (REUTERS/Matthew Childs)

INDOZONE.ID - Erik ten Hag kini berada dalam tekanan besar sebagai manajer Manchester United. Meski berada di bawah tekanan besar, ia tetap terlihat tenang saat memimpin sesi latihan di Carrington.

Dengan senyum dan salam akrab, Ten Hag menyapa para pemain seperti Manuel Ugarte, Diogo Dalot, Christian Eriksen, Bruno Fernandes, dan Marcus Rashford.

Suasana latihan tampak santai, meskipun di balik itu ada ketegangan yang terasa menjelang pertandingan krusial melawan FC Porto di Europa League.

Baca Juga: Sir Alex Ferguson Dukung Massimiliano Allegri sebagai Pengganti Erik ten Hag di Manchester United

Pertandingan Penentu Karier Ten Hag di Manchester United

Malam ini, Manchester United akan menghadapi Porto di Estadio do Dragao dalam pertandingan Europa League.

Meskipun hasil laga ini tidak akan langsung menentukan kelolosan mereka, hasil buruk dapat mengancam posisi Erik ten Hag sebagai pelatih.

Keputusan besar dari petinggi klub mengenai masa depannya sangat dipengaruhi oleh performa tim di lapangan, terutama setelah kekalahan menyakitkan 3-0 dari Tottenham Hotspur pekan lalu.

Manajemen Manchester United telah berupaya untuk tetap tenang, memberikan dukungan penuh kepada Ten Hag setelah serangkaian hasil yang mengecewakan.

Namun, kekalahan lain di Portugal akan memperbesar krisis di Old Trafford yang memaksa klub untuk mempertimbangkan opsi baru di kursi kepelatihan.

Baca Juga: Memalukan! 7 Kekalahan Paling Menyakitkan Manchester United sejak Sir Alex Ferguson Pensiun

Masa Depan Erik ten Hag di Tangan Sir Jim Ratcliffe

Laga berikutnya di Villa Park melawan Aston Villa juga menjadi ujian sulit bagi Erik Ten Hag. Sir Jim Ratcliffe, salah satu pemegang saham utama United, berencana menghadiri pertandingan tersebut.

Pendapatnya, bersama dengan Joel Glazer dan Sir Dave Brailsford, bisa menentukan nasib Ten Hag, yang juga melibatkan rekomendasi dari CEO Omar Berrada dan direktur olahraga Dan Ashworth.

Kehadiran Ratcliffe menambah tekanan karena ia memiliki hak suara penting dalam keputusan klub.

Jika Manchester United gagal mendapatkan hasil positif dalam dua laga ke depan, spekulasi mengenai pemecatan Ten Hag akan semakin menguat, meskipun beberapa sumber di dalam klub menyatakan bahwa para petinggi lebih memilih pendekatan jangka panjang.

Ruud van Nistelrooy: Pengganti Sementara yang Realistis?

Nama Ruud van Nistelrooy mulai disebut-sebut sebagai kandidat sementara jika Erik ten Hag harus angkat kaki dari Old Trafford.

Van Nistelrooy yang baru bergabung ke staf pelatih di bawah arahan Ten Hag berhasil menarik perhatian dengan kemampuan komunikasinya yang baik.

Meski begitu, penting untuk diingat bahwa Van Nistelrooy direkrut langsung oleh Ten Hag, bukan atas inisiatif manajemen.

Van Nistelrooy menerima posisi di staf pelatih setelah pengalaman sebagai manajer PSV Eindhoven. Namun, mengambil alih peran manajer di klub sebesar Manchester United akan menghadirkan tantangan yang sangat besar bagi Van Nistelrooy.

Erik ten Hag Tetap Fokus Meskipun di Bawah Tekanan

Terlepas dari tekanan yang terus meningkat, Erik ten Hag tetap fokus pada pekerjaannya. Setelah kekalahan dari Tottenham, ia tiba di Carrington lebih awal untuk menganalisis video pertandingan dan mempersiapkan tim menghadapi laga berikutnya.

Ia juga berbicara kepada Sky Sports, menjelaskan bahwa ia terus mencari solusi dan menyampaikan pesan penting kepada timnya:

“Kita harus selalu menjaga keyakinan.”

Dalam konferensi pers di Portugal, Ten Hag menyebutkan bahwa diskusinya dengan para eksekutif klub berjalan normal. Fokusnya saat ini adalah membangun mentalitas pemain agar lebih kuat dalam menghadapi tantangan.

Kekalahan besar seperti yang dialami melawan Liverpool musim lalu dan Crystal Palace, terus menjadi masalah bagi United.

Masalah Taktis yang Harus Diperbaiki

Salah satu tantangan utama Ten Hag adalah memastikan para pemainnya dapat memahami dan menjalankan sistem permainan yang ia inginkan. Ini bukan masalah baru, dan Ten Hag harus segera menemukan solusi jika ingin menyelamatkan posisinya.

Dengan pertandingan melawan Porto dan Aston Villa yang semakin dekat, hasil positif menjadi satu-satunya jalan bagi Ten Hag untuk bertahan.

Di luar lapangan, Dan Ashworth dan Jason Wilcox, direktur teknik United, terlihat aktif memantau perkembangan tim akademi, yang menunjukkan bahwa klub juga berfokus pada regenerasi pemain muda.

Namun, untuk saat ini, Ten Hag masih mengandalkan pemain senior untuk mengatasi krisis di lini utama.

Keberhasilan Banding Kartu Merah Bruno Fernandes

Kabar baik datang untuk Ten Hag ketika FA mengabulkan banding Manchester United atas larangan tiga pertandingan untuk Bruno Fernandes setelah kartu merahnya di pertandingan sebelumnya.

Fernandes yang tampil kurang memuaskan musim ini tetap menjadi pemain kunci dalam taktik yang diterapkan oleh Ten Hag, terutama dalam upaya tim untuk mengontrol penguasaan bola.

Latihan Intens Menjelang Pertandingan Krusial

Sesi latihan terbuka untuk media menunjukkan upaya Ten Hag untuk meningkatkan intensitas permainan tim. Latihan tersebut difokuskan pada permainan satu sentuhan, dengan tekanan tinggi dari lawan.

Ten Hag berharap intensitas ini dapat diterjemahkan ke dalam performa di lapangan dalam laga-laga penting mendatang.

Namun, kritik terhadap gaya kepemimpinan Ten Hag mulai mencuat. Benni McCarthy, mantan pelatih United, mengungkapkan bahwa meskipun Ten Hag sangat kuat dalam taktik, ia mungkin kurang dalam hal semangat dan gairah yang mampu menginspirasi para pemain.

Kesimpulan: Mampukah Ten Hag Bertahan di Old Trafford?

Setelah awal musim yang sulit, Erik ten Hag kembali menghadapi ujian berat sebagai manajer Manchester United. Meski tekanan terus meningkat, ia masih memiliki kesempatan untuk membalikkan keadaan, seperti yang pernah dilakukannya musim lalu.

Pertandingan melawan Porto dan Aston Villa akan menjadi penentu apakah Ten Hag bisa bertahan lebih lama di Old Trafford atau tidak.

Dengan strategi yang tepat dan dukungan penuh dari timnya, Ten Hag memiliki kesempatan untuk kembali membuktikan kemampuannya sebagai manajer top.

Namun, hanya waktu yang akan menjawab apakah ia mampu mengatasi tantangan besar ini dan membawa Manchester United kembali ke jalur kemenangan.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: The Athletic, Sky Sports