Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone. Yuk, bikin cerita dan konten serumu, serta dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini.
INDOZONE.ID - Masa depan Shin Tae Yong (STY) sebagai pelatih Timnas Indonesia dipastikan akan ditentukan setelah pertandingan melawan Arab Saudi. Sebab, kabarnya PSSI akan melakukan evaluasi besar-besaran setelah laga tersebut.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir pastikan pihaknya akan menggelar evaluasi besar-besaran setelah pertandingan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Arab Saudi pada Selasa (19/11/2024).
Evaluasi yang digelar PSSI tersebut disinyalir sebagai buntut kekalahan telak Timnas Indonesia atas Jepang pada Jumat (15/11/2024) lalu, yang dimana skuad Garuda harus tunduk 4-0 atas tiim Samurai Biru.
Dari kekalahan atas Jepang, membuat langkah Timnas Indonesia untuk melaju ke babak berikutnya kian berat, yang dimana saat ini Rizky Ridho dkk berada di dasar klasemen grup C dengan koleksi 3 poin, dengan rincian 3 hasil imbang dan 2 kekalahan.
Baca Juga: Mees Hilgers Bangga Jadi WNI: Orang Indonesia Sangat Ramah dan Sopan, Belanda Bisa Tiru Ini
Dari catatan itulah,membuat PSSI akan melakukan evaluasi besar-besaran. Hal tersebut diungkapkan oleh Erick Thohir dalam wawancaranya baru-baru ini.
Tentu saja, evaluasi besar-besaran yang dilakukan PSSI membuat nasib STY sebagai pelatih Indonesia berada di ujung tanduk.
"Semua, semua dong. Kami mau mengevaluasi besar-besaran," kata Erick Thohir dalam wawancaranya yang dikutip dari akun Instagram @timnaszone_id pada Senin (18/11/2024).
Saat ditanya soal opsi PSSI untuk mencari pelatih baru untuk menggantikan posisi Shin Tae Yong, Erick Thohir mengaku belum bisa memberikan komentar tentang hal tersebut, mengingat evaluasi besar-besaran akan digelar setelah pertandingan melawan Arab Saudi.
"Saya tidak bisa komentar seperti itu karena melihat tadi, setelah laga melawan Arab Saudi, baru ada evaluasi," ujar eks presiden Inter Milan itu menambahkan.
Lebih lanjut, pria yang juga menjabat sebagai menteri BUMN itu juga mengatakan bahwa setelah kekalahan atas Jepang, Shin Tae-yong dan para pemain Timnas Indonesia tahu bahwa laga melawan Arab Saudi mereka wajib meraih poin penuh demi bisa menjaga asa untuk lolos ke babak berikutnya Kualifikasi Piala Dunia 2026.
"Mereka tahu bahwa laga kontra Arab Saudi kita harus mendapatkan poin. Tentu setelah saya sampaikan kemarin, ini akan menjadi evaluasi besar-besaran seusai menghadapi Arab Saudi," ujar pria berusia 54 tahun itu menutup wawancara.
Setelah kekalahan atas Jepang, posisi Shin Tae-yong cukup terdesak. Bahkan, ada beberapa pihak yang mendesak pelatih asal Korea Selatan itu untuk mundur dari jabatannya sebagai pelatih Timnas Indonesia.
Salah satu, pihak yang mendesak STY untuk mundur adalah Bung Towel, yang dimana mantan komentator Liga Super Indonesia itu memberi kritikan pedas kepada STY melalui story di akun Instagramnya.
"STY jika Anda masih punya malu, mundurlah,” tulis Bung Towel dalam story di akun Instagramnya setelah kekalahan telak Indonesia atas Jepang.
Meskipun, Timnas Indonesia berada di dasar klasemen tetapi peluang skuad Garuda untuk lolos ke babak berikutnya masih terbuka.
Sebab, masih ada 9 poin yang masih harus diperjuangkan oleh Jay Idzes dkk, yang di mana pada 5 pertandingan sisa Indonesia harus bisa meraih kemenangan atas Arab Saudi, menang atas Bahrain, imbang atas Australia, kalah atas Jepang dan menang atas China.
Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone. Yuk, bikin cerita dan konten serumu, serta dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Instagram @timnaszone_id