INDOZONE.ID - Real Madrid tengah mempertimbangkan langkah besar untuk mengganti nama stadion ikonik mereka, Santiago Bernabeu, menjadi Stadion Bernabeu.
Perubahan stadion Real Madrid ini bertujuan untuk mendukung strategi pemasaran dan meningkatkan penjualan barang resmi klub, sekaligus memberikan citra yang lebih modern.
Meskipun perubahan ini masih dalam tahap kajian, ide tersebut memicu berbagai reaksi dari penggemar dan pemerhati sepak bola, mengingat sejarah panjang dan makna mendalam di balik nama Santiago Bernabeu.
Sejarah Santiago Bernabeu: Lebih dari Sekadar Nama
Nama Santiago Bernabeu memiliki makna besar bagi Real Madrid.
Ia bukan hanya legenda, tetapi juga tokoh penting yang telah mengabdi pada klub dalam berbagai peran.
Santiago Bernabeu pernah menjadi pemain, pelatih, dan akhirnya menjabat sebagai Presiden Real Madrid selama 35 tahun (1943–1978).
Di bawah kepemimpinannya, Real Madrid mencapai kejayaan dengan meraih:
Baca Juga: Mengenal Santiago Bernabeu, Legenda di Balik Kejayaan Real Madrid
- 6 gelar Piala Champions (sekarang Liga Champions UEFA)
- 16 gelar LaLiga
- 6 trofi Copa del Rey
Berkat kontribusinya yang luar biasa, klub memutuskan untuk mengganti nama stadion dari Estadio Real Madrid Club de Futbol menjadi Santiago Bernabeu pada tahun 1955, sebagai bentuk penghormatan atas jasa-jasa sang legenda.
Sejarah Pembangunan Stadion Santiago Bernabeu
Sejarah Stadion Santiago Bernabeu mulai dibangun pada bulan Oktober 1944 dan resmi dibuka untuk umum pada 14 Desember 1947.
Terletak di kawasan Chamartin, Madrid, stadion ini awalnya diberi nama Estadio Real Madrid Club de Futbol. Namun, untuk menghormati Santiago Bernabeu, nama stadion diubah pada tahun 1955.
Dengan kapasitas yang terus ditingkatkan dan berbagai renovasi yang dilakukan, stadion ini kini menjadi salah satu tempat olahraga paling terkenal di dunia.
Santiago Bernabeu tidak hanya menjadi rumah bagi Real Madrid, tetapi juga menjadi simbol sejarah dan kebanggaan bagi para penggemar klub.
Alasan Perubahan Nama Stadion Real Madrid
Dilansir dari Marca, rencana perubahan nama stadion menjadi Stadion Bernabeu dikabarkan memiliki tujuan strategis:
1. Meningkatkan Daya Jual
Dengan penyebutan yang lebih sederhana dan modern, Real Madrid berharap nama baru ini lebih menarik untuk dipasarkan, baik dalam bentuk merchandise maupun branding global.
2. Penciptaan Citra Modern
Perubahan ini juga bertujuan memberikan sentuhan modern pada citra klub, mengikuti tren dunia sepak bola yang semakin dinamis dan terintegrasi dengan kebutuhan pasar internasional.
Reaksi dan Tantangan Perubahan Nama Stadion Real Madrid
Meskipun perubahan ini masih bersifat komersial, tidak sedikit penggemar yang merasa khawatir bahwa langkah ini dapat mengurangi nilai historis yang melekat pada nama Santiago Bernabeu.
Bagi banyak penggemar, nama tersebut bukan hanya sekadar identitas stadion, tetapi juga simbol perjuangan dan dedikasi seorang legenda terhadap klub.
Baca Juga: Megahnya Ruang VIP Super Box Real Madrid di Stadion Santiago Bernabeu
Di sisi lain, beberapa pihak mendukung rencana perubahan nama stadion Real Madrid ini dengan alasan bahwa perubahan nama menjadi Stadion Bernabeu tetap mempertahankan penghormatan kepada sang legenda, sambil membuka peluang untuk pengembangan bisnis klub di era modern.
Rencana perubahan nama Stadion Santiago Bernabeu menjadi Stadion Bernabeu mencerminkan upaya Real Madrid untuk menyesuaikan diri dengan kebutuhan pasar global, tanpa sepenuhnya meninggalkan sejarahnya.
Meskipun menuai pro dan kontra, langkah ini menunjukkan bahwa Real Madrid terus berinovasi, baik di dalam maupun di luar lapangan.
Apapun keputusan akhirnya, nama Bernabeu akan tetap melekat sebagai bagian tak terpisahkan dari kejayaan Real Madrid, mewakili warisan sejarah yang tidak akan pernah pudar.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Marca