Rabu, 05 FEBRUARI 2025 • 13:05 WIB

Sebelum Pilih Galatasaray, Alvaro Morata Sempat Diincar Arsenal yang Butuh Striker

Author

Alvaro Morata saat melakukan debut bermain di Galatasaray (Instagram/@alvaromorata)

INDOZONE.ID - Arsenal kembali mengalami kekecewaan di bursa transfer musim dingin setelah gagal mendatangkan striker baru.

Salah satu target mereka, Alvaro Morata, justru lebih memilih bergabung dengan Galatasaray, meskipun The Gunners sempat tertarik.

Keputusan ini meninggalkan Arsenal tanpa tambahan pemain di lini serang yang bisa menjadi risiko bagi perjalanan mereka di sisa musim ini.

Arsenal Gagal Gaet Morata, Galatasaray Lebih Meyakinkan

Sebagai bagian dari usaha mendapatkan pemain baru, Arsenal sempat mengirim perwakilan ke Spanyol pekan lalu.

Selain bertanding melawan Girona di Liga Champions, mereka juga melakukan diskusi terkait transfer pemain.

Dalam pertemuan dengan agen Joan Garcia, kiper Espanyol yang menjadi incaran Arsenal, muncul pula nama Alvaro Morata yang diwakili oleh agen yang sama.

Baca Juga: Profil Alvaro Morata, Dari Pemain Muda Real Madrid Hingga Jadi Kapten Timnas Spanyol

The Gunners sebenarnya hanya ingin mendatangkan Morata dengan status pinjaman. Namun, AC Milan siap melepas striker berusia 32 tahun itu setelah Galatasaray siap membayar transfer permanen.

Klub asal Turki tersebut datang dengan tawaran yang lebih menarik dan membuat Morata lebih memilih hengkang ke Super Lig dibandingkan kembali ke Premier League.

Dampak Kegagalan Transfer Bagi Arsenal

Kegagalan mendapatkan Morata membuat Arsenal harus mempertimbangkan alternatif lain, termasuk mengincar Ollie Watkins dari Aston Villa.

Namun, hingga bursa transfer musim dingin resmi ditutup, Arsenal tidak berhasil mendatangkan satu pun striker baru.

Keputusan ini sangat berisiko, karena Arsenal masih berkompetisi di Premier League, Liga Champions, dan Carabao Cup. Kekuatan lini serang mereka akan sangat diuji dalam beberapa bulan ke depan.

Baca Juga: Kenapa Arsenal Habiskan Rp 850 Miliar untuk Riccardo Calafiori yang Jarang Jadi Starter?

Pada Rabu malam, Arsenal akan menghadapi Newcastle United dalam leg kedua semifinal Carabao Cup. Mereka harus berjuang membalikkan ketertinggalan 2-0 untuk bisa melaju ke final.

Sementara itu, di Premier League, mereka masih bersaing di papan atas setelah kemenangan telak 5-1 atas Manchester City.

Kai Havertz Jadi Tumpuan Utama Arsenal

Selebrasi Kai Havertz saat mencetak gol untuk Arsenal (Instagram/@kaihavertz29)

Tanpa tambahan striker baru, Kai Havertz kini menjadi pemain yang paling diandalkan di lini depan Arsenal.

Pemain Timnas Jerman itu hampir selalu menjadi starter dalam dua bulan terakhir. Namun, performanya sempat menjadi sorotan setelah gagal mencetak gol melawan Newcastle dan Manchester United di Piala FA.

Beberapa kali, Havertz dianggap kurang efektif dalam memanfaatkan peluang di pertandingan besar.

Baca Juga: Kai Havertz: Tinggalkan Chelsea untuk Bergabung dengan Arsenal adalah Keputusan Terbaik dalam Hidup Saya

Meski begitu, ia berhasil membungkam kritik dengan mencetak gol keempat dalam kemenangan 5-1 atas Manchester City yang menambah jumlah golnya musim ini menjadi 15 di semua kompetisi.

Kini, Arsenal harus berharap Havertz dan lini serang mereka tetap tajam dalam perburuan gelar musim ini. Tanpa striker baru, Mikel Arteta harus mengandalkan kreativitas timnya untuk tetap bersaing di tiga kompetisi utama.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: The Athletic