Kamis, 20 FEBRUARI 2025 • 11:40 WIB

Guardiola Blak-blakan Akui Man City Musim Ini Belum Selevel dengan Madrid

Author

Pep Guardiola di leg pertama menghadapi Madrid. (Instagram/Pepteam)

INDOZONE.ID - Manchester City harus mengubur mimpi mereka di Liga Champions, setelah tumbang 3-1 dari Real Madrid di Santiago Bernabeu. 

Hasil ini mengunci agregat 6-3, memastikan perjalanan mereka terhenti lebih cepat dari yang diharapkan.

Pep Guardiola tidak mencari alasan. Ia dengan jujur mengakui bahwa City memang kalah kelas musim ini, terutama jika dibandingkan dengan Madrid yang tampil luar biasa.

Madrid Terlalu Kuat, City Kehabisan Akal

Guardiola tidak ragu mengakui bahwa timnya kali ini memang kalah dari segala aspek.

"Dalam tiga pertemuan sebelumnya, kami lebih baik dari mereka. Tapi kali ini, mereka lebih unggul," ucapnya.

"Madrid tidak cuma tajam dalam serangan balik, tapi juga lebih dominan dalam penguasaan bola, bertahan lebih rapat, dan menekan lebih efektif. Kami kesulitan mencari celah untuk membongkar mereka," tambahnya.

Baca Juga: Fakta-fakta Kemenangan Real Madrid atas Manchester City: Mbappe Hattrick Gila di Santiago Bernabeu!

Datang dengan misi membalikkan agregat setelah tertinggal 3-2 di leg pertama, City justru langsung kena pukulan telak dengan gol cepat Madrid. 

Situasi makin sulit karena mereka kehilangan Erling Haaland yang cedera jelang pertandingan.

"Kami ingin tetap menjaga peluang sampai akhir pertandingan, tapi kebobolan terlalu cepat membuat semuanya makin berat," ungkap Guardiola.

Guardiola Akui City Tidak Main Bagus

Kekalahan ini bukan sekadar mengakhiri perjalanan City, tapi juga menegaskan bahwa mereka musim ini belum berada di level terbaiknya.

"Kami tidak cukup baik, bukan cuma di laga ini, tapi sepanjang kompetisi. Kami kehilangan konsistensi yang dibutuhkan untuk bersaing di level tertinggi," kata Guardiola, tanpa berusaha mencari pembenaran.

Namun, dibanding musim lalu, Pep merasa kali ini lebih mudah diterima.

"Tahun lalu lebih menyakitkan karena kami bermain luar biasa tapi tetap kalah. Hari ini? Mereka memang lebih baik, sesederhana itu," tambahnya.

Ia juga memuji Madrid yang musim ini tampil lebih matang.

"Biasanya kami bisa menemukan cara untuk menekan mereka. Tapi kali ini, Madrid lebih lengkap, lebih disiplin, dan jauh lebih mematikan," jelasnya.

Apakah Madrid Jadi Favorit Juara Liga Champions?

Saat ditanya apakah Real Madrid kini favorit juara, Guardiola memilih tetap realistis.

"Madrid selalu jadi kandidat utama di Liga Champions. Tapi musim ini masih ada tim lain yang tampil luar biasa, seperti Liverpool, Barcelona, dan PSG. Kompetisi masih panjang," tutupnya.

City Butuh Perombakan?

Setelah kegagalan ini, muncul pertanyaan besar. Apakah City butuh perubahan besar dalam skuad mereka?

Baca Juga: Bernardo Silva Panaskan City: Kami Sudah Dua Kali Singkirkan Madrid, Sekarang Waktunya yang Ketiga!

Guardiola merespons dengan santai.

"Kami masih punya waktu buat menganalisis semuanya. Ini bukan soal membangun ulang tim, tapi bagaimana kami bisa berkembang ke arah yang lebih baik," katanya.

Tidak Ada Waktu untuk Terpuruk, City Harus Fokus ke Premier League

Guardiola menegaskan bahwa timnya harus segera move on dan mengalihkan fokus ke Premier League.

"Kami harus menerima kekalahan ini, tapi tidak boleh larut dalam kesedihan. Kami masih harus mengamankan posisi di empat besar buat kembali ke Liga Champions musim depan," ujarnya.

Dengan peluang juara Premier League yang makin tipis, City tidak bisa kehilangan fokus jika masih ingin meraih sesuatu musim ini.

Banner Z Creators.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Youtube/@BeanymanSports