Minggu, 18 MEI 2025 • 10:34 WIB

Alasan Dean Henderson Tidak Dikartu Merah usai Handball di Luar Kotak Penalti

Author

Erling Haaland berebut bola Dean Henderson di luar kotak penalti (REUTERS/Andrew Boyers)

INDOZONE.ID - Dean Henderson bisa dibilang sangat beruntung lolos dari hukuman kartu merah di pertandingan final Piala FA yang berlangsung pada Sabtu, 17 Mei 2025, antara Crystal Palace melawan Manchester City.

Pertandingan ini diwarnai kontroversi yang melibatkan insiden handball Henderson di luar kotak penalti yang memicu perdebatan di kalangan pengamat dan suporter.

Gol Cepat Crystal Palace Buka Keunggulan

Crystal Palace membuka keunggulan lebih dulu pada menit ke-16 melalui aksi Eberechi Eze. Pemain asal Inggris itu memanfaatkan umpan silang dari Daniel Munoz dan melakukan penyelesaian akhir yang berhasil dikonversi jadi gol.

Gol ini menjadi bukti dominasi Palace di pertandingan yang berlangsung penuh drama tersebut.

Baca Juga: Real Madrid Kirim Tim Pencari Bakat untuk Memantau Perkembangan Gelandang Crystal Palace

Usai gol tersebut, Palace bermain cukup solid dan mampu menahan gempuran Manchester City.

Namun, tensi pertandingan meningkat ketika insiden handball Dean Henderson terjadi yang menjadi puncak kontroversi di pertandingan tersebut.

Insiden Handball Dean Henderson

Dean Henderson melakukan tindakan berisiko dengan meninggalkan area penalti untuk mengantisipasi umpan yang mengarah ke Erling Haaland.

Dalam proses tersebut, Henderson terlihat menyentuh bola dengan tangannya di luar kotak penalti, pelanggaran yang dalam banyak kasus berujung kartu merah langsung.

Baca Juga: Ole Gunnar Solskjaer Puji Permainan Dean Henderson

Rekaman ulang memperlihatkan bahwa mantan kiper Manchester United itu memang menyentuh bola di luar area terlarang.

Namun wasit Stuart Attwell memutuskan tidak memberikan kartu merah kepada Henderson yang sontak memicu kebingungan dan kritik dari banyak pengamat.

Kontroversi VAR

Guardiola berhadapan dengan Henderson di akhir pertandingan Final Piala FA 2024/2025 (REUTERS PIC)

Menurut laporan dari siaran ITV, kejadian tersebut langsung diperiksa oleh VAR. Hasil peninjauan menunjukkan bahwa arah bola tidak mengarah langsung ke gawang, melainkan ke sisi lapangan.

Oleh karena itu, tindakan Henderson tidak dikategorikan sebagai usaha untuk menggagalkan peluang untuk mencetak gol dan ia pun terhindar dari kartu merah.

Baca Juga: Erik ten Hag Kesal dengan Keputusan VAR yang Selalu Rugikan Manchester United

Pencetak gol terbanyak dalam sejarah Liga Inggris, Alan Shearer, menilai keputusan VAR masih bisa diterima meski kejadian tersebut jelas merupakan pelanggaran.

“Tak diragukan lagi, Dean Henderson memang menyentuh bola dengan tangan. Tapi bagi saya, Erling Haaland bergerak menjauh dari gawang. Henderson berada dalam posisi sulit dan nyaris saja kena kartu merah.” Kata Shearer.

Reaksi Keras dari Wayne Rooney

Sebaliknya, Wayne Rooney menyampaikan kritik terhadap keputusan tersebut. Ia secara tegas menyebut bahwa insiden itu layak diganjar kartu merah.

“Itu jelas kartu merah. Haaland hendak menendang bola, lalu Henderson datang dan menyapunya dengan tangan. Itu pelanggaran, bagaimana mereka bisa salah menilainya?” Kata Rooney.

Baca Juga: Jika Manchester City Gagal Lolos ke Liga Champions, Bagaimana Nasib Erling Haaland?

“Singkirkan saja VAR. Mereka sudah membuat kesalahan dan sekarang mencoba menutupinya." Kata Rooney yang melontarkan kritik terhadap sistem VAR.

"Semua orang bisa melihat itu sebagai kartu merah. Sudah cukup dengan omong kosong ini.” Tutup Rooney dengan emosi.

Henderson Gagalkan Penalti Marmoush

Dean Henderson menyelamatkan penalti Omar Marmoush di Final Piala FA 2024/2025 (REUTERS/Action Images)

Keputusan yang menguntungkan Henderson tersebut makin terasa kontroversi karena hanya 10 menit sebelum jeda, sang kiper melakukan penyelamatan penalti.

Ia berhasil menepis tendangan penalti dari Omar Marmoush dengan kaki kanannya. Aksi ini menjadi momen yang menjaga keunggulan Palace dan membuat penonton stadion terpukau.

Baca Juga: Arsene Wenger: Kontroversi Keputusan Penalti dari Wasit Warnai Kekalahan Barcelona dari Inter di Semifinal Liga Champions

Dean Henderson menunjukkan ketenangan dan kemampuan membaca permainan yang luar biasa.

Meski sempat terlibat dalam kejadian kontroversi, ia tetap menjadi salah satu pemain kunci dalam keberhasilan Palace mempertahankan keunggulan di final Piala FA tersebut.


Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone. Yuk, bikin cerita dan konten serumu, serta dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: TalkSport, ITV.com