Selasa, 13 SEPTEMBER 2022 • 14:41 WIB

Banjir Kritik Setelah Gagal Bersinar, Bagas/Fikri: Memang Begitu di Badminton

Author

Bagas Maulana dan Muhammad Shohibul Fikri juara All England 2022 (ANTARA)

Pebulu tangkis ganda putra Indonesia, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri, kerap mendapat kritik dari berbagai pihak lantaran gagal mempertahankan performa apiknya. Utamanya karena mereka berstatus sebagai juara All England 2022.

Pada turnamen tersebut, Bagas/Fikri tampil impresif dengan mengalahkan sejumlah pemain top. Mereka menumbangkan rangking satu dunia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, di semifinal serta menang atas Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan di laga puncak.

Sayangnya, setelah kesuksesan besar tersebut, Bagas/Fikri justru mengalami penurunan performa. Pada 12 turnamen sesudah All England 2022, Bagas/Fikri hanya sekali menembus semifinal.

Baca Juga: Fajar Alfian Tuding Hendra Setiawan dan Shohibul Fikri Umpetin Dompet: Padahal Mau ke Mall

Lebih sering mereka gugur di babak 32 besar dan 16 besar. Tak ayal, kedua pebulu tangkis muda ini pun mendapat kritik dari banyak pihak.

“Sudah pasti kalau kita kalah, sudah pasti banyak yang hujat, yang bully karena ya memang begitu di badminton,” ujar Bagas dalam wawancara dengan BWF, Selasa (13/9/2022).

“Mungkin dia gak bisa ngerasain kayak kita, jadi ya seenaknya aja dia ngomong. Kalau dia mungkin tahu kayak kita, mungkin dia bakal ngerasain seperti apa,” sambungnya.

Kendati demikian, Bagas/Fikri tak mau larut dalam keterpurukan. Mereka berambisi untuk bangkit di turnamen selanjutnya.

“Ambisinya pasti ingin lebih. Wah, saya bisa menjuarai All England, saya jadi lebih semangat lagi untuk pertandingan berikutnya. Kami harus bisa juga,” sebut Fikri.

Artikel Menarik Lainnya:

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: