Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone. Yuk, bikin cerita dan konten serumu, serta dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini.
INDOZONE.ID - Jacques Villeneuve ingatkan Lewis Hamilton jelang melakoni debutnya bersama Ferrari di GP pembuka F1 musim 2025 di Australia pada akhir pekan ini.
Menurutnya, Lewis Hamilton harus tampil gemilang bersama Ferrari atau mengambil resiko yang akan menciptakan situasi rumit dengan rekan setimnya Charles Leclerc.
Setelah 4 kemenangan beruntun untuk Max Verstappen, tahun ini tampaknya akan menjadi salah satu tahun yang paling tidak terduga dalam sejarah F1 saat ini.
Pada tes pramusim, McLaren terlihat sangat kuat, yang dimana hal itu membuat Lando Norris difavoritkan untuk menjadi juara F1 musim 2025. Akan tetapi, Ferrari, Red Bull dan Mercedes tidak kalah kuat.
Baca Juga: IBL All Star 2025 Hadir dengan Format Baru, 2 Laga dalam 1 Malam
Tentunya hal itu tidaklah mengejutkan, banyak perhatian selama jeda musim dingin saat dia merampungkan kepindahannya ke Scuderia, yang menyatukan pembalap dan tim tersukses dalam sejarah Formula 1.
Juara dunia 7 kali terlihat bersemangat kembali di Ferrari, tetapi mantan juara dunia F1, Jacques Villeneuve telah memperingatkan juara 7 kali Formula 1 itu bahwa keadaan bisa berubah dengan cepat jika dia tidak segera menunjukkan performa terbaiknya dan kalah bersaing dengan rekan setim barunya.
"Charles sudah berada di sana cukup lama dan telah didorong sebagai masa depan, bintang besar Ferrari," kata Villeneuve dalam wawancaranya yang dikutip dari Metro UK pada Selasa (11/3/2025).
Lebih lanjut, Villeneuve mengatakan bahwa Ferrari telah membangun citra Leclerc sebagai pembalap di Ferrari sejak lama, dan tiba-tiba hadir Lewis Hamilton seorang pembalap hebat dengan torehan 7 gelar juara F1.
Baca Juga: Hangtuah Jakarta Tak Mau Terjebak, Coach Cacing Punya Jurus Jitu Kalahkan Borneo
"Mereka telah mencoba membangun citranya sebagai pembalap Ferrari dan tiba-tiba muncul Lewis, yang merupakan pembalap dengan profil terbesar sepanjang masa. Dia memiliki semua rekor dan seterusnya," tutur putra dari mendiang Gilles Villeneuve itu melanjutkan.
"Ini sangat, sangat sulit. Karena jika Anda melihat seluruh musim dingin, sejak balapan terakhir, yang kita dengar hanyalah Lewis dan Ferrari, Lewis dan Ferrari… seperti Leclerc sama sekali tidak ada," tutur mantan pembalap berusia 53 tahun itu menambahkan.
Jacques kemudian memaparkan bahwa semua bisa berubah dengan beberapa balapan dari Leclerc dan beberapa balapan biasa dari Hamilton. Tentunya, itu akan membangun citra Charles Leclerc secara besar-besaran.
"Semua itu bisa berubah dengan cepat dengan beberapa balapan yang mengagumkan dari Leclerc dan beberapa balapan biasa dari Lewis. Itu akan membangun Leclerc secara besar-besaran, yang merupakan apa yang telah mereka coba lakukan selama bertahun-tahun," tutur Jacques Villeneuve memaparkan.
Baca Juga: Cadillac Resmi Gabung F1 Mulai 2026, Jadi Tim ke-11 yang Siap Mengaspal
"Apa yang akan terjadi dengan Lewis yang sekarang berada di Ferrari? Itu akan mengarah pada situasi," ujarnya lagi.
Hanya satu tahun setelah Charles Leclerc melakoni debutnya di F1, dia langsung direkrut Ferrari pada 2019 lalu dan secara instan mampu memberikan dampak yang signifikan dan mampu mengungguli juara 4 kali F1 yakni Sebastian Vettel.
Dengan 8 kali menang dan 26 kali pole position yang cukup mengesankan, pembalap kelahiran Monte Carlo itu merupakan pembalap tercepat di grid dan dikagumi oleh Ferrari dan juga pendukung setia mereka.
Lewis Hamilton sendiri memiliki banyak pengalaman dengan rekan setim yang cepat seperti Fernando Alonso, Jenson Button, Nico Rosberg dan George Russell.
Baca Juga: 7 Olahraga Ringan di Rumah untuk Pemula Tanpa Alat, Cocok buat Kamu si Super Sibuk
Dalam 18 musim F1, ia hanya gagal mengalahkan rekan setimnya dalam empat kesempatan dan Villeneuve tidak yakin Leclerc akan berhasil mencapainya untuk kelima kalinya pada tahun 2025.
Jacques Villeneuve juga memberikn prediksinya untuk 5 calon kandidat juara F1 tahun ini. Pembalap asal Kanada itu memprediksi Lando Norris akan memenangkan gelar pertamanya mengungguli Lewis Hamilton, Charles Leclerc, Max Verstappen dan George Russell.
"Dinamika Norris-Piastri sudah ada. Tidak ada yang perlu diubah di sana," ujar Villeneuve.
"Perbedaannya adalah mereka datang ke balapan pertama dengan mengetahui bahwa mereka berdua bisa memiliki kesempatan untuk menjadi juara. Tahun lalu mereka tidak berpikir mereka memiliki kesempatan itu," tutur mantan pembalap tim Williams medio 1996-1998 itu menambahkan.
"Kita lihat saja dari balapan pertama. Bisa jadi mereka [McLaren] sudah tahu bagaimana cara mendekati siapa yang akan diunggulkan," tutupnya.
Diketahui, Formula 1 musim 2025 akan kembali bergulir pada Minggu (16/3/2025) di Melbourne Grand Prix Circuit pada pukul 11.00 WIB.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Metro UK