INDOZONE.ID – Ada yang berbeda dari Hangtuah Jakarta musim ini. Tim yang sempat tenggelam di papan bawah IBL, kini menjelma jadi kuda hitam yang bikin banyak tim besar ketar-ketir.
Di bawah arahan pelatih Wahyu Widayat Jati, Hangtuah tampil tak terduga.
Dua tim finalis musim lalu, yakni Pelita Jaya Jakarta dan Satria Muda Pertamina Jakarta, berhasil mereka kalahkan.
Dua kemenangan ini menjadi sangat emosional karena Hangtuah mampu mengukir sejarah.
Baca Juga: Rakeem Christmas Bersinar di IBL, Statistiknya Melonjak Bersama Hangtuah
Kemenangan pertama datang saat Hangtuah menjungkalkan Pelita Jaya 81-74 di GOR Ciracas, 12 Februari 2025.
Ini kemenangan pertama mereka atas Pelita Jaya sejak 19 Februari 2012. Ya, 12 tahun lebih tanpa pernah menang. Lama juga.
Di awal putaran kedua, tepatnya Sabtu (12/4/2025), Hangtuah kembali menorehkan sejarah.
Baca Juga: Voting IBL All-Star 2025 Ditutup, Ini Hasil Akhirnya: Ada Pemain Idola Kamu?
Kali ini giliran Satria Muda yang mereka kalahkan, 79-74, masih di GOR Ciracas.
Kemenangan ini sekaligus menyamakan head-to-head mereka dengan Satria Muda musim ini jadi 1-1. Sebuah perlawanan yang solid.
Perjalanan Hangtuah memang penuh liku. Dua musim terakhir mereka gagal lolos ke babak playoff.
Pada 2024, catatan mereka hanya 9 menang dari 26 pertandingan.
Terakhir kali masuk playoff pun terjadi di IBL 2022, dengan rekor 12-10, lalu tersingkir di ronde pertama.
Namun kini, situasinya berubah drastis. Hingga pertengahan musim, Hangtuah duduk nyaman di peringkat empat klasemen sementara, membawa rekor 10 kemenangan dan 4 kekalahan.
Dengan 12 laga tersisa, peluang mereka untuk terus naik masih terbuka lebar.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: IBL Indonesia