INDOZONE.ID - Wahyu Nugroho, pembalap muda binaan Yamaha Racing Indonesia, mengungkap pengalaman latihannya saat berada di Eropa dan membandingkannya dengan di Indonesia.
Dia pernah menjadi anak didik Valentino Rossi di Wahyu Nugroho saat menjadi peserta VR46 Master Camp edisi ke-13 yang berlangsung di Tavullia Italia pada 6-13 Agustus 2024.
Menurut Wahyu, porsi latihan di Eropa jauh lebih berat. Jadwalnya padat dari pagi hingga malam. Latihan dimulai jam 8 pagi dan bisa berakhir jam 8 malam.
Dalam sehari, mereka bisa on-road, gym, lalu lanjut flat track sampai malam.
“Waktu saya latihan di Mastercam, jadwalnya padat banget. Dari pagi sampai malam bisa terus latihan,” ujar Wahyu kepada Indozone beberapa waktu lalu di pertengahan Mei 2025.
Baca Juga: Ducati Alami Krisis Kecil, Kasihan Marc Marquez dan Francesco Bagnaia
Hal ini berbeda jauh dari pola latihan di Indonesia. Di sini, menurutnya, latihan biasanya hanya berlangsung dari sekitar jam 11 siang hingga sore.
Awalnya Wahyu sempat kaget. Tapi setelah dijalani, ia merasakan dampak positifnya. Stamina meningkat, dan tubuh lebih siap saat balapan.
“Kalau sebelumnya 100% tenaga langsung habis di lima lap, sekarang masih ada sisa sampai finish,” katanya.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Liputan