Kategori Berita
Media Network
Rabu, 18 JUNI 2025 • 09:30 WIB

Al-Hilal Ogah Datangkan Cristiano Ronaldo dari Al-Nassr, Tidak Masuk Akal?

Criistiano Ronaldo saat bermain di Al-Nassr. (REUTERS/Hamad I Mohammed)

INDOZONE.ID - CEO Al-Hilal, Esteve Calzada, menyatakan bahwa rencana meminjam Cristiano Ronaldo untuk Piala Dunia Antarklub tidak masuk akal. Hal ini disebabkan karena Ronaldo saat ini bermain untuk rival mereka, Al-Nassr.

Nama Cristiano Ronaldo sempat mencuat dalam rumor transfer ke Al-Hilal setelah FIFA membuka jendela transfer tambahan khusus menjelang Piala Dunia Antarklub.

Kapten Timnas Portugal itu dikabarkan akan menyelesaikan masa kontraknya di Al-Nassr pada akhir Juni 2025.

Baca juga: Masa Depan Cristiano Ronaldo Menggantung Usai Al-Nassr Tutup Musim dengan Pahit

Menariknya, baik Al-Hilal maupun Al-Nassr berada di bawah kendali Dana Investasi Publik (PIF) Arab Saudi yang membuat isu transfer antar rival ini semakin menjadi perbincangan hangat.

Namun, isu tersebut langsung ditepis oleh pihak Al-Hilal. Esteve Calzada memberikan klarifikasi bahwa klubnya tidak sedang mempertimbangkan opsi meminjam Ronaldo, terutama karena berbagai pertimbangan jangka panjang dan nilai rivalitas antara kedua klub.

Alasan Al-Hilal Tidak Mau Pinjam Ronaldo

Dalam wawancara bersama BBC Sport, Esteve Calzada menegaskan bahwa Al-Hilal tak ingin terseret dalam spekulasi transfer yang kerap digunakan oleh agen pemain untuk menaikkan tawaran dari klub lain.

“Kami biasanya tidak berkomentar soal rumor pemain. Nama Al-Hilal sering disebut hanya karena ada pemain atau agen yang ingin menegosiasikan kontrak lebih baik dengan klubnya atau ingin pindah,” ujarnya.

Lebih jauh, Calzada menilai bahwa jendela transfer yang dibuka FIFA ini termasuk tidak lazim karena waktunya sangat sebentar.

Baca juga: Al Nassr Berusaha Perpanjang Kontrak Ronaldo, Tapi Banyak Klub Lain yang Tertarik

Ia menilai keputusan mendatangkan pemain hanya demi turnamen singkat seperti Piala Dunia Antarklub dapat berisiko terhadap kestabilan klub untuk jangka panjang.

Al-Hilal disebut ingin menjaga kesinambungan proyek tim, bukan hanya untuk mencari sensasi. Bagi Calzada, mendatangkan pemain seperti Ronaldo dari klub rival bisa merusak kondisi internal dan rencana jangka panjang yang telah dirancang.

Faktor Rivalitas Al-Hilal dan Al-Nassr

Criistiano Ronaldo saat bermain di Al-Nassr. (REUTERS/Hamad I Mohammed)

Salah satu alasan Al-Hilal menolak opsi meminjam Ronaldo adalah karena sang pemain saat ini masih menjadi bagian dari klub rival berat mereka, Al-Nassr.

Menurut Calzada, rencana itu sangat tidak masuk akal, apalagi mengingat status Ronaldo sebagai ikon dari klub rival tersebut.

Baca juga: 3 Klub yang Bisa Jadi Pelabuhan Baru Cristiano Ronaldo usai Tinggalkan Al-Nassr

“Meski saya sangat menghargai Ronaldo sebagai pemain hebat, tentu akan sangat tidak logis jika kami meminjam pemain terbaik dari rival terbesar kami,” lanjutnya.

Apalagi, jika peminjaman itu hanya berlangsung dalam durasi singkat, sekitar tiga hingga empat minggu, maka menurut Calzada keputusan itu tidak akan membawa keuntungan jangka panjang untuk tim.

Ia juga mengakui bahwa tim saat ini sedang mengalami masalah dalam hal perekrutan pemain, termasuk adanya pemain yang sudah merasa seperti dalam masa liburan, serta permintaan gaji yang tidak realistis dari beberapa pemain yang diincar.

Al-Hilal Ingin Perkuat Skuad untuk Jangka Panjang

Meskipun kesulitan dalam jendela transfer tambahan ini, Calzada menilai bahwa skuad Al-Hilal saat ini sudah sangat kompetitif. Tim disebut siap menghadapi Piala Dunia Antarklub tanpa perlu mendatangkan nama besar secara instan.

Ia menambahkan bahwa setelah turnamen selesai, Al-Hilal akan kembali aktif di jendela transfer. Tujuannya jelas, yakni membangun kekuatan untuk jangka panjang dengan perekrutan yang lebih strategis dan terencana.

Baca juga: Viktor Gyokeres Tolak Tawaran Gaji £30 juta per Tahun dari Al-Hilal Usai Pembicaraan dengan Manchester United

Dengan pernyataan ini, Al-Hilal menegaskan bahwa proyek jangka panjang klub lebih diutamakan daripada langkah pragmatis demi sensasi sesaat.

Meskipun nama Ronaldo sangat besar, Al-Hilal memilih untuk menjaga konsistensi identitas klub dan menjaga rivalitas tetap sehat di lapangan.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: BBC Sport

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Al-Hilal Ogah Datangkan Cristiano Ronaldo dari Al-Nassr, Tidak Masuk Akal?

Link berhasil disalin!