Gundogan, yang dapat bermain sebagai gelandang serang maupun bertahan, akan memberikan Guardiola pilihan strategi yang lebih banyak untuk mengatasi berbagai situasi di lapangan.
Saat ini, Gündogan masih terikat kontrak dengan Barcelona selama dua tahun lagi. Namun, masalah finansial yang membelit klub tersebut membuat masa depan Gündogan di Camp Nou menjadi tidak pasti.
Gaji tinggi yang diterima Gündogan bisa menjadi beban bagi Barcelona, sementara kepergian Gündogan dapat membantu meringankan tekanan finansial yang dihadapi FC Barcelona.
Jika rencana CLBK ini terwujud, Ilkay Gundogan bisa menjadi tambahan lini tengah bagi Manchester City dalam upaya mereka mempertahankan dominasi di Premier League dan meraih kesuksesan di Champions League.
Bagi Manchester City, Gundogan adalah sosok yang memahami filosofi permainan Guardiola dan sudah terbukti mampu berkontribusi besar.
Sementara bagi Gündogan, pulang ke klub yang ia kenal baik bisa memberinya kesempatan untuk kembali melanjutkan karier di klub lamanya.
Para penggemar City tentu akan menyambutnya dengan hangat dan siapa tahu kepulangan Gundogan ini bisa mempertahankan dominasi Manchester City. Terkadang, CLBK memang bisa berakhir manis.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: The Guardian