Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone. Yuk, bikin cerita dan konten serumu, serta dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini.
Selain fokus pada evaluasi tim, Erick menyoroti perkembangan pesat pemain Indonesia yang kini mulai bersaing di level Asia dan Eropa.
Menurutnya, Indonesia memiliki banyak pemain yang bermain di liga-liga Eropa, sesuatu yang jarang dimiliki oleh negara-negara Asia lainnya selain Jepang dan Korea Selatan.
“Saya rasa tidak banyak negara di Asia yang punya pemain seperti kita sekarang selain Jepang, selain mungkin Korea."
"Saya rasa kalau dihitung paling banyak main di Liga Eropa dibanding China dibanding beberapa negara Timur Tengah, Qatar, UEA, saya rasa kita cukup banyak. Jadi artinya kualitas kita sudah naik,” tambah Erick.
Meski demikian, Erick mengakui bahwa peningkatan kualitas pemain ini membutuhkan waktu dan konsistensi agar hasilnya terlihat jelas.
Mengenai masa depan Shin Tae-yong, Erick menegaskan bahwa dirinya belum bisa memberikan keputusan saat ini.
Ia menunggu hasil evaluasi setelah pertandingan melawan Arab Saudi.
“Saya tidak bisa berkomentar seperti itu (mengganti pelatih jika kalah lagi), karena kita lihat nanti setelah lawan Saudi baru ada evaluasi,” tutup Erick.
Pertandingan Timnas Indonesia melawan Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026 akan menjadi momen yang menentukan masa depan Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia.
Dengan tekanan untuk bisa meraih kemenangan, pertandingan ini dipastikan akan menjadi perhatian masyarakat sepak bola Tanah Air.
Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone. Yuk, bikin cerita dan konten serumu, serta dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Erick Thohir