INDOZONE.ID - Kevin Diks baru-baru ini menceritakan masa-masa sulitnya selama berkarir di Italia. Ia mengaku bahwa ia pernah tidak mendapatkan gaji saat berkarir di negeri Pizza itu.
Diketahui, Kevin Diks pernah berkarir di Italia yaitu bersama Fiorentina di medio 2016-2021 dan juga sempat bermain untuk Empoli sebagai pemain pinjaman pada 2019 lalu.
Saat masih memperkuat Fiorentina, pemain keturunan Ambon itu hanya bermain dua kali untuk tim utama La Viola. Sementara itu, saat memperkuat Empoli, dia tidak mendapat menit bermain sama sekali.
Namun, pemain berusia 28 tahun itu pernah merasakan pahitnya berkarir di Italia, yang dimana ia pernah tidak menerima gaji sepeserpun saat berseragam Empoli. Saat itu, klub yang berdiri tahun 1920 itu enggan untuk membayar gaji mantan pemain muda Vitesse itu karena cedera.
Baca Juga: Maaf Chelsea, Man City Tidak akan Jual Nico O'Reilly
Kevin Diks saat menandatangani kesepakatan pra-kontrak bersama Borussia Monchengladbach
Dari hal itulah, Kevin Diks saat itu langsung menghubungi agennya untuk membicarakan rehabilitasi cederanya di Belgia.
Hal tersebut diungkapkan oleh Kevin Diks saat menjadi bintang tamu di kanal YouTube milik Thom Haye, The Haye Way baru-baru ini.
"Saya mengalami masa di mana saya tidak menerima gaji di Italia. Itu kadang-kadang terjadi. Lalu saya benar-benar muak dan berkata, ‘Oke, kamu tahu apa?’ Saya menelepon agen saya, yang masih menjadi agen saya dari 2016 hingga sekarang," kata Kevin Diks saat menceritakan masa-masa sulitnya yang dikutip dari YouTube The Haye Way pada Senin (10/2/2025).
"Saya berkata, ‘saya harus pergi dan menjalani rehabilitasi dengan fisioterapis saya karena saya tidak bisa melakukan ini lagi. Saya berjuang tanpa hasil," ujar mantan pemain Feyenoord itu melanjutkan.
Baca Juga: Sempat Diminati Klub Arab Saudi Pada Musim Panas Lalu, Raphinha: Fokus Saya Hanya Barcelona!
Lebih lanjut, Kevin Diks juga menceritakan bahwa dia harus menggunakan dana pribadinya untuk melakukan rehabilitasi cederanya selama 4 bulan di Belgia.
"Hal yang sama terjadi di Empoli. Saya tidak merasa penting seperti yang seharusnya dirasakan seorang pemain sepak bola. Jadi, saya pergi ke Belgia. Saya berada di sana selama empat bulan," ujar pemain FC Copenhagen itu menambahkan.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: YouTube The Haye Way