Alejandro Garnacho saat bermain di Manchester United (Instagram/@garnacho7)
INDOZONE.ID - Pelatih Manchester United, Ruben Amorim berencana untuk berbicara dengan Alejandro Garnacho terkait reaksinya setelah diganti pada babak pertama dalam kemenangan Manchester United atas Ipswich Town dini hari tadi.
Dalam pertandingan itu, Manchester United meraih kemenangan dramatis 3-2 atas Ipswich Town. Dalam laga itu, ketiga gol tim setan merah tercipta melalui gol bunuh diri Sam Morsy (22'), Matthijs de Ligt (26') dan Harry Maguire (47').
Sementara, kedua gol Ipswich Town tercipta melalui brace Jaden Philogene pada menit ke-4 dan 45+2. Dari kemenangan tersebut, membuat MU naik ke peringkat ke-14 dengan koleksi 33 poin. Di lain sisi, Ipswich Town masih tertahan di peringkat ke-18 dengan koleksi 17 poin.
Namun, dalam kemenangan Manchester United tersebut ada pemandangan yang tak biasa antara Alejandro Garnacho dan Ruben Amorim, yang dimana pemain Timnas Argentina itu merasa marah dengan sang pelatih karena harus ditarik keluar pada babak pertama.
Baca Juga: Belum Kunjung Mencetak Gol Untuk Oxford United, Ole Romeny Siap Jawab Keraguan Sang Pelatih
Pelatih Manchester United, Ruben Amorim.
Ditarik keluarnya Garnacho tentunya tidak terlepas dari kartu merah yang diterima Patrick Dorgu pada menit ke-43. Di laga itu, Garnacho harus digantikan dengan Noussair Mazroui.
Menariknya saat Garnacho ditarik keluar, pemain berusia 20 tahun itu justru langsung ke ruang ganti sebelum pertandingan babak pertama berakhir. Namun, saat ditanya soal hal tersebut, Amorim berdalih bahwa cuacanya di laga itu sangat dingin dari hal itu mungkin membuat Garnacho langsung masuk ke ruang ganti.
"Saat itu dingin dan basah, mungkin. Pemikirannya adalah kami bermain lebih banyak dalam formasi 5-3-1. Saya tahu itu risiko karena saat ini Anda mengambil satu-satunya pemain yang memiliki kecepatan dalam satu lawan satu," kata Amorim dalam wawancaranya seusai pertandingan yang dikutip Metro UK pada Kamis (27/2/2025).
"Tapi saya merasa tim baik-baik saja dalam mengendalikan permainan dan kemudian kami melakukan pergantian pemain. Kami harus memilih seseorang untuk keluar dan kami juga harus memikirkan bola mati, jadi itu adalah pilihan saya," ujar eks pelatih Sporting CP itu menambahkan.
Baca Juga: Casemiro Ogah Potong Gaji, Manchester United Sulit Menjualnya di Musim Panas Mendatang
Pada Desember lalu, Amorim juga tak memasukkan Garnacho ke skuad Manchester United saat laga melawan Manchester City, bersama dengan Marcus Rashford.
Pada saat itu, pelatih asal Portugal tersebut menyebut performa latihan yang buruk sebagai alasan untuk tidak memasukkan keduanya, meskipun Garnacho kembali bermain untuk pertandingan berikutnya melawan Tottenham.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Metro UK, TNT Sport