Di luar Eropa, Al-Hilal juga ikut membidik Vanja. Klub Liga Arab Saudi itu punya satu senjata unik, Sergej Milinkovic-Savic, kakak kandung Vanja, yang sudah lebih dulu bergabung ke sana.
Faktor kedekatan keluarga bisa jadi pertimbangan. Tapi bukan cuma itu.
Manchester United juga punya cerita lama dengan Vanja.
Vanja sempat jadi pemain United dari 2014 hingga 2016.
Ia direkrut dari klub Serbia, Vojvodina, dengan status sebagai prospek jangka panjang.
Namun, kariernya di Inggris tak berkembang karena terkendala visa kerja.
Akhirnya, ia dilepas ke klub Polandia, Lechia Gdansk, sebelum akhirnya berkembang pesat di Serie A bersama Torino.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Get Football