Trent Alexander-Arnold saat bermain di Liverpool (Instagram/@trentarnold66)
INDOZONE.ID - Trent Alexander-Arnold resmi akan meninggalkan Liverpool pada akhir musim ini dan bergabung dengan Real Madrid secara gratis.
Keputusan ini menandai akhir perjalanan sembilan tahunnya bersama tim utama Liverpool, klub yang membesarkan namanya.
Selama membela Liverpool, bek kanan Timnas Inggris ini sukses mengoleksi berbagai gelar bergengsi seperti Premier League, Liga Champions, Piala FA, Piala Liga, Community Shield, UEFA Super Cup, hingga Piala Dunia Antarklub.
Namun keputusan untuk hijrah ke Real Madrid tanpa biaya transfer justru memicu reaksi keras dari suporter Liverpool.
Baca Juga: Trent Alexander Arnold Beri Salam Perpisahan ke Liverpool, Siap Gabung Real Madrid?
Banyak fans merasa dikhianati, terlebih karena klub sedang memasuki era baru di bawah manajer anyar, Arne Slot.
Tak sedikit yang menuntut agar Alexander-Arnold dicopot dari jabatannya sebagai wakil kapten, tidak diturunkan lagi di sisa musim ini, bahkan mural dirinya yang ada di sekitar Stadion Anfield diminta untuk dihapus.
Trent Alexander-Arnold saat bermain di Liverpool (Instagram/@trentarnold66)
Kemarahan suporter bukan hanya karena kepindahan Alexander-Arnold ke Real Madrid, tetapi juga karena sikap sang pemain sepanjang musim.
Ia pernah mengungkapkan bahwa ambisinya untuk meraih Ballon d’Or lebih besar daripada keinginan memenangkan trofi bersama klub.
Selain itu, selebrasi golnya yang dianggap provokatif saat melawan West Ham serta keengganannya memberi kepastian soal masa depannya, semakin memperburuk citranya di mata fans.
Saat itu, fans Liverpool belum mengetahui bahwa Alexander-Arnold tengah bernegosiasi untuk pindah ke Real Madrid.
Keputusan Alexander-Arnold juga terasa ironis karena ia merupakan produk akademi Liverpool.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Amatan Di Media Sosial