Selain itu, kegagalan ini juga berpotensi memengaruhi daya tarik klub di mata pemain, terutama dalam hal perekrutan.
Tampil di kompetisi Eropa seringkali menjadi daya tarik tersendiri bagi pemain untuk bergabung dengan sebuah klub.
Dilansir dari Perspective Football Podcast, dengan gagalnya Fortuna Sittard mendapatkan lisensi, jatah kualifikasi UEFA Conference League yang seharusnya menjadi milik mereka akan dialihkan ke klub lain di Eredivisie.
Berdasarkan regulasi liga, tim yang finis di posisi berikutnya dalam klasemen berhak untuk mengisi tempat tersebut, asalkan mereka memenuhi persyaratan lisensi UEFA.
Baca Juga: Bali United Incar Johnny Jansen, Pelatih Eliano Reijnders Hadapi Pilihan Sulit
Saat ini, beberapa klub yang berpotensi menggantikan Fortuna Sittard adalah Sparta Rotterdam, FC Groningen, Heracles Almelo, atau NEC Nijmegen yang juga diperkuat pemain Timnas Indonesia yakni Calvin Verdonk.
Persaingan di antara klub-klub ini untuk mengamankan tiket ke Conference League diprediksi akan semakin sengit di sisa musim ini.
Mereka akan berjuang keras untuk memperbaiki posisi di klasemen akhir dan memastikan bahwa mereka memiliki lisensi UEFA yang diperlukan.
Meskipun gagal melaju ke UEFA Conference League musim depan, Fortuna Sittard tetap memiliki potensi untuk terus berkembang.
Baca Juga: Siap Gelontorkan 50 Juta Poundsterling, Real Madrid Pimpin Perburuan Dean Huijsen
Mereka telah menunjukkan peningkatan performa di musim ini, dan dengan manajemen yang baik serta dukungan suporter, mereka dapat kembali bersaing untuk mendapatkan tiket ke Eropa di musim-musim mendatang.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Instagram.com @perspectivefootball.id