Masalah lain yang menjadi perhatian dalam pembangunan era baru Chelsea adalah minimnya konsistensi dalam pengambilan keputusan.
Sejak kepemilikan berganti, klub sudah lima kali mengganti pelatih kepala. Salah satunya adalah Graham Potter yang diberi kontrak panjang namun akhirnya hanya bertahan beberapa bulan saja.
Baca Juga: Cole Palmer Terlalu Bagus untuk Chelsea, tapi Sulit untuk Pergi
Ketidakstabilan inilah yang dianggap merugikan proses pembangunan jangka panjang. Selain terlalu banyak pergantian di kursi manajer, terlalu banyak mendatangkan pemain muda dalam waktu singkat juga memperbesar risiko kehilangan arah permainan dan identitas tim.
Di tengah kondisi tersebut, beberapa pengamat menilai bahwa Chelsea bisa mengambil keputusan yang kurang baik, termasuk menjual pemain bintang mereka saat ini, Cole Palmer.
Cole Palmer saat bermain di Chelsea (Action Images via Reuters/Andrew Couldridge)
“Saya rasa, Palmer akan dilepas di suatu waktu. Dia pemain bertalenta luar biasa, dan saya melihat klub ini mulai menjual bintang-bintangnya, sesuatu yang mungkin mengejutkan bagi para pendukung,” kata legenda Arsenal, Martin Keown kepada TalkSPORT.
Palmer sendiri merupakan salah satu transfer paling sukses di era Todd Boehly. Direkrut dari Manchester City dengan banderol £40 juta, pemain timnas Inggris itu langsung tampil luar biasa.
Baca Juga: Bersinar di Chelsea, Cole Palmer Mungkin Ingin Gabung Manchester United di Masa Depan
Dalam dua musim terakhir, ia sukses mencetak total 40 gol dan menyumbang 27 assist di semua kompetisi.
Meski begitu, masa depannya di Chelsea tetap menjadi tanda tanya. Rumor sempat mengaitkan Palmer dengan klub masa kecilnya, Manchester United.
Namun, hingga kini, kemungkinan terwujudnya transfer tersebut masih tergolong sangat kecil, apalagi mengingat statusnya sebagai aset utama klub.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: TalkSport