Lalu, ada gelandang kreatif milik Timnas Indonesia, Thom Haye, yang dapat julukam Prof Toha. Julukan itu terasa amat cocok karena Thom Haye adalah pengatur serangan Timnas Indonesia.
Saat Prof Toha bermain, permainan Timnas Indonesia lebih hidup dan berbahaya. Jika Thom Haye tak main, seperti ada yang kurang dari Timnas Indonesia.
Sayangnya, ini bak.pedang bermata dua bagi Timnas Indonesia. Pelatih Patrick Kluivert mesti mencari cara supaya Timnas Indonesia tetap bisa bermain apik meski Thom Haye absen.
Nathan Tjoe-A-on bakal perkuat Timnas Indonesia hingga Piala Asia U-23 2024.
Posisi kelima ditempati pemain serba bisa, yaitu Nathan Tjoe-A-On, yang dijuluki Bang Tejo. Seperti Jay Idzes, julukan Bang Tejo memberi kesan yang amat melokal untuk sang pemain.
Pemain Timnas Indonesia, Justin Hubner kritik Qatar yang main curang.
Lalu, ada Justin Hubner yang dijuluki Preman oleh suporter Timnas Indonesia.
Julukan itu pas untuk Justin Hubner karena gaya main kerasnya yang tak segan kepada lawan.
Baca Juga: 5 Pemain Timnas Indonesia yang Absen Lawan China di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Terakhir, ada Rafael Struick yang dapat julukan El Klemer. Tidak seperti nama-nama sebelumnya, julukan ini bak sindiran halus dari suporter untuk Rafael Struick yang terlalu mudah kalah adu bodi dengan lawan.
Namun, Rafael Struick masih muda. Dengan latihan yang tepat, Rafael Struick diharapkan bisa memiliki bodi yang lebih kukuh.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Amatan