Kendati telah putus kontrak dengan KTM, Zarco masih ingin berkiprah di MotoGP/Instagram/@johannzarco
Setelah putus kontrak dengan KTM, teka-teki kemana Johann Zarco akan berlabuh masih akan menjadi misteri.
Performa Zarco pada musim balap kali ini memang sangat mengecewakan karena pebalap 29 tahun itu kerap kesulitan beradaptasi dengan motor RC16.
Alhasil, Zarco pun masih berada di posisi 17 klasemen MotoGP dengan koleksi 22 poin. Hal itu justru berbanding terbalik dengan prestasinya di musim lalu yang membawanya jadi Rookie of The Year.
Pebalap 29 tahun itu mengaku jika bertahan di kelas MotoGP tahun 2020 adalah target utamanya. Meski demikian, dia juga membuka opsi berlaga di kelas berbeda seperti Moto2.
"Target saya untuk tahun 2020 adalah untuk balapan di MotoGP, untuk berada di level yang terbaik di MotoGP. Moto2 juga merupakan sebuah opsi. Katakanlah itu jadi rencana A, atau B, C, bahkan mungkin D," ujar Zarco.
Karier Johann Zarco sendiri di Moto2 memang terbilang gemilang dengan menjadi juara dunia dua kali di tahun 2015 dan 2016.
Sebelumnya Zarco juga sempat diisukan bakal pindah ke balapan World Superbike di musim depan, namun pebalap asal Prancis itu dengan tegas menolak.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: