INDOZONE.ID - Sebuah ledakan tembakan menewaskan satu orang dan melukai 21 orang lainnya di pusat kota Kansas City, Missouri pada hari Rabu (14/2/2024), di mana tim juara NFL, Kansas City Chiefs, sedang merayakan kemenangan mereka di Super Bowl, sehingga membuat para penggemar berlarian mencari tempat yang aman.
Kepala Polisi Stacey Graves mengatakan dalam sebuah konferensi pers bahwa tiga orang ditahan, dan sedang diselidiki atas insiden hari ini di luar Union Station yang menjadi ikon kota tersebut.
Graves mengatakan bahwa para penyelidik belum mengetahui motif dari kekerasan bersenjata tersebut.
“22 orang terkena tembakan, salah satunya fatal” kata Kepala Pemadam Kebakaran Ross Grundyson pada konferensi pers sore hari.
Baca Juga: Kacau! Pertarung UFC Lakukan Tindakan Ilegal: Tendang Bagian Selangkangan dan Tusuk Mata Lawannya
Dia mengatakan 15 dari mereka yang terluka menderita luka yang mengancam jiwa.
Dikutip dari Channel News Asia, Graves mengatakan dia mengetahui laporan bahwa beberapa penggemar mungkin telah berpartisipasi dalam pengejaran dan penangkapan setidaknya salah satu tersangka, dan para penyelidik sedang meninjau video insiden tersebut.
Sekitar 800 petugas penegak hukum hadir dalam rapat umum dan parade yang mendahuluinya, termasuk agen-agen FBI dan Biro Alkohol, Tembakau, Senjata Api, dan Bahan Peledak (ATF).
Semua pemain, pelatih, dan staf Chiefs yang menghadiri perayaan kemenangan dalam keadaan selamat, kata tim National Football League dalam sebuah pernyataan.
Beberapa jam setelah pertumpahan darah, pihak berwenang masih memilah-milah jumlah pasti dan rincian korban.
Children's Mercy Kansas City merawat selusin pasien dari demonstrasi tersebut, 11 di antaranya adalah anak-anak, dengan sembilan korban menderita luka tembak, kata juru bicara rumah sakit. Graves mengatakan dalam konferensi pers bahwa tidak ada anak-anak yang terluka.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Channel News Asia