Namun saat bergabung bersama McLaren pada 2021 lalu menjadi salah satu momen terbesar dalam karirnya ketika ia sedang berjuang untuk beradaptasi dengan mobil tim Woking.
Mengenang kariernya di F1, Ricciardo juga menceritakan pertemuannya dengan 3 kali juara dunia F1 yaitu Sir Jackie Stewart.
"Terkadang hal itu terasa jauh lebih mudah. Saya ingat sebenarnya ini terjadi pada tahun 2014. Itu adalah tahun terobosan saya. Sir Jackie Stewart memergoki saya di lobi. Aku ingat dia mengatakan sesuatu padaku," ungkap Daniel Ricciardo saat menceritakan pertemuannya dengan Sir Jackie Stewart.
Baca Juga: Menpora Dito Ariotedjo Resmi Buka IBL Oasis+ All Indonesian 2024, 14 Tim Siap Bersaing
"Ia berkata: 'Jika Anda ingin berbicara, beri tahu saya karena hal itu tidak selalu semudah kelihatannya'. Anda tahu, dia sedang bersiap menghadapi keadaan terendah. Aku sedang dalam kondisi yang sangat baik. Oke, saya tidak memenangkan kejuaraan tahun itu tetapi semuanya terasa mudah. Saya melebih-lebihkan, tidak mudah," tutur Ricciardo sambil menirukan ucapan dari legenda F1 era 60an itu.
"Tapi ketika dia memberitahuku, aku seperti 'Aku baik-baik saja, apa yang kamu bicarakan? Saya tidak sedang berjuang. Saya tidak terintimidasi oleh siapa pun. Apa ini?'. Bahkan tahun berikutnya, 2015, merupakan tahun yang berat, tutur pembalap kelahiran Perth, Australia itu melanjutukan.
"Saya segera menyadari apa yang dia bicarakan. Jangan pernah menjadi terlalu tinggi. Cobalah untuk tidak terlalu rendah. Cobalah untuk menaiki ombak. Jaga kakimu tetap di tanah," jelas Ricciardo menutup wawancara.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Crash.net