Pacific Caesar Surabaya lawan Borneo Hornbills.
Pada Sabtu 12 April 2025, pukul 20.30 WIB, IBL pun memanggil kedua tim tersebut untuk mengumumkan hasil pendalaman dari kasus tersebut.
Berdasarkan hasil perhitungan waktu sebenarnya, poin yang didapatkan Borneo pun tak dihitung. Diputuskan, skor yang dianggap sah adalah 96-96 untuk Pacific.
Borneo sempat mengajukan surat banding atas keputusan tersebut dengan bukti-bukti baru, yang menunjukkan waktu tersisa 3,4 detik, bukan 2 detik. Jika itu benar, tembakan Orlando masih dalam waktu pertandingan yang sah.
Baca Juga: IBL 2025 Kembali Bergulir, Semua Tim Wajib Waspada di Pekan 10!
Namun, bukti-bukti yang diajukan oleh Borne tidak terbuktikan. Tanggapan atas hal itu pun disampaikan IBL pada Senin 14 April 2025.
Direktur Utama IBL, Junas Miradiarsyah, pun meminta semua pihak terkait untuk menjadikan kejadian ini sebagai pelajaran. Alhasil, koreksi terhadap hasil pertandingan tidaklah perlu dilakukan lagi.
“Kejadian ini harus menjadi pelajaran ke depan semua pihak, mulai petugas meja, pengawas dan perangkat pertandingan, panitia pelaksana serta semua yang terlibat untuk lebih sigap dan akurat dalam melakukan kontrol pertandingan di lapangan,” jelas Junas Miradiarsyah, dikutip dari laman resmi IBL, Kamis (16/4/2205).
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: IBL Indonesia