Pria Terkaya di Britania Raya Nyerah Beli MU, Fans Harus Sabar dengan Glazer

Penggemar Manchester United menginginkan Keluarga Glazer keluar dari klub (REUTERS)

Pria terkaya di Britania Raya, Sir Jim Ratcliffe, megungkapkan kalau ia tidak akan memaksakan diri untuk membeli Manchester United. Pasalnya, Keluarga Glazer selaku pemilik klub sama sekali tidak memiliki niatan untuk menjualnya.

Ratcliffe sendiri sebetulnya adalah seorang penggemar MU. Ia mengaku tak bisa melupakan pertandingan final Liga Champions 1998/1999, di mana MU menghadapi Bayern Munchen. Kala itu The Red Devils berhasil comeback di injury time dan menang 2-1.

“Saya adalah penggemar Manchester United seumur hidup. Saya ada di sana pada tahun 1999 untuk pertandingan paling luar biasa sepanjang masa di Barcelona. Jadi, Anda tahu, klub itu sangat terukir di benak saya,” kata Sir Jim Ratcliffe, dilansir dari The Sun, Rabu (12/10/2022).

Saat ini Ratcliffe diketahui sebagai pemilik klub sepak bola Prancis, OGC Nice. Selain itu, ia juga hampir mengakuisisi Chelsea saat Roman Abramovich menjualnya.

Baca Juga: Wuih! Wonderkid MU Ini Pamer Tato Baru, Gambar Captain Tsubasa

Kendati demikian, Ratcliffe kalah cepat sehingga Chelsea lebih dulu dijual ke pengusaha Amerika Serikat, Todd Boehly. Kini, banyak penggemar MU yang kemudian berharap Ratcliffe membeli klub kesayangan mereka.

Para penggemar MU pasalnya geram dengan cara Keluarga Glazer mengelola klub. Keluarga Glazer disebut hanya mementingkan bisnis, tanpa mempedulikan prestasi di lapangan.

Sir Jim Ratcliffe tidak memungkiri kalau dirinya punya ketertarikan membeli Manchester United. Hanya saja, Keluarga Glazer tidak punya keinginan untuk melepas klub.

Baca Juga: Tampak Happy Banget, Cristiano Ronaldo Rayakan Gol Ke-700 untuk Klub Pakai Balon

“Tapi Manchester United dimiliki oleh Keluarga Glazer. Saya telah bertemu Joel (Glazer) dan Avram (Glazer), yang merupakan orang-orang paling baik, pria terhormat, dan mereka tidak ingin menjual klub,” sebut Ratcliffe.

"Klub ini dimiliki oleh enam orang anaknya Malcolm (Glazer), dan mereka tidak ingin menjualnya. Jika itu dijual di musim panas, ya, kami mungkin akan mencobanya, sebagai lanjutan dari Chelsea. Tapi kami tidak bisa duduk-duduk berharap suatu hari United akan tersedia untuk dijual,” sambungnya.

Artikel Menarik Lainnya:

• Dapat Perlakuan Spesial, Lord Maguire Boleh Healing Bareng Pacar ke Portugal

• Setan Merah Berhasil Curi Poin di Kandang Everton, Fans-nya Dibuat Senam Jantung

• Dikasih Jersey Man United, De Bruyne: Saya Harus Membakarnya?