Selasa, 10 DESEMBER 2024 • 15:20 WIB

Lebih Pilih Southgate, Dan Ashworth Tak Setuju Penunjukan Ruben Amorim di Manchester United

Author

Dan Ashworth bersama Gareth Southgate (X/@centregoals)

INDOZONE.ID - Manchester United kembali menjadi perhatian setelah keputusan kontroversi untuk menunjuk Ruben Amorim sebagai pelatih kepala baru.

Keputusan ini tidak hanya memicu perdebatan di kalangan penggemar, tetapi juga memunculkan ketidaksepakatan di internal klub.

Dan Ashworth, mantan direktur olahraga Manchester United, secara terbuka menyatakan lebih memilih Gareth Southgate, mantan pelatih timnas Inggris, dibandingkan Amorim.

Ketegangan ini menyoroti perbedaan pandangan terkait arah masa depan klub yang tengah berjuang untuk kembali bersaing di papan atas Liga Inggris.

Dan Ashworth Lebih Rekomendasikan Gareth Southgate

Ruben Amorim saat tiba di Manchester United (X/@espn)

Menurut sumber terpercaya dari MEN Sport, Dan Ashworth tidak terlibat dalam proses perekrutan Ruben Amorim.

Sebaliknya, ia merekomendasikan Gareth Southgate, mantan pelatih Timnas Inggris yang pernah bekerja sama dengannya di Asosiasi Sepak Bola (FA) antara tahun 2013 hingga 2018.

Meski begitu, Ruben Amorim sudah menjadi salah satu kandidat yang paling berpotensi dari  Manchester United sebelum Dan Ashworth mulai menjabat pada 1 Juli 2024.

Baca Juga: Gareth Southgate Takkan Kembali Melatih dalam 1 Tahun ke Depan, Manchester United Gigit Jari

Proses perekrutan Amorim justru dipimpin oleh kepala eksekutif United, Omar Berrada.

Ia berhasil meyakinkan Amorim untuk bergabung, meski ada ketertarikan dari Manchester City yang mengincar Amorim sebagai pengganti Pep Guardiola pada musim panas mendatang.

Ketegangan Internal Klub

Pihak Manchester United menyatakan bahwa penunjukan Amorim merupakan hasil keputusan bersama para petinggi klub.

Namun, kabar dari internal klub menyebutkan adanya ketegangan di antara Dan Ashworth dan manajemen selama beberapa minggu terakhir.

Situasi semakin memanas hingga kepergian Dan Ashworth dari klub dikonfirmasi, hanya dua minggu setelah Amorim menjalani pertandingan pertamanya sebagai pelatih Manchester United melawan Ipswich Town.

Pada pernyataan resmi klub mengenai penunjukan Amorim pada 1 November, komentar dari Dan Ashworth tidak disertakan.

Hal ini berbeda dengan pengumuman perekrutan sebelumnya, seperti kedatangan pemain besar di musim panas yang biasanya mencantumkan dukungan penuh dari direktur olahraga.

Kepergian Dan Ashworth

Dan Ashworth yang baru menjabat selama lima bulan di Manchester United, resmi meninggalkan klub pada Sabtu malam (8/12/2024).

Padahal, klub telah membayar Newcastle United sebesar £3 juta (sekitar Rp60 miliar) untuk merekrutnya.

Sebelumnya, Dan Ashworth juga memiliki rekam jejak yang baik di Brighton dan West Brom.

Performa Ruben Amorim dan Tanggapan Penggemar

Ruben Amorim mendapatkan dukungan dari sebagian besar penggemar Manchester United. Namun, performa tim di bawah kepemimpinannya belum memberikan hasil yang memuaskan.

Dari empat pertandingan di Liga Inggris, Manchester United kalah dua kali yang membuat mereka jatuh ke peringkat ke-13 klasemen sementara.

Baca Juga: Dan Ashworth Tinggalkan Peran Direktur Olahraga di Manchester United Setelah Lima Bulan Menjabat

Sementara itu, Gareth Southgate, yang direkomendasikan Dan Ashworth, baru-baru ini memberikan isyarat bahwa ia kemungkinan tidak akan kembali melatih dalam waktu dekat. Hal ini diungkapkan melalui unggahan LinkedIn-nya.

Diskusi Hangat tentang Masa Depan Manchester United

Keputusan Manchester United untuk menunjuk Amorim terus memicu perdebatan di kalangan penggemar dan pengamat sepak bola.

Banyak yang mempertanyakan arah dan visi klub untuk masa depan, terutama setelah serangkaian perubahan besar yang terjadi dalam waktu singkat.

Penunjukan Amorim, ditambah dengan ketegangan internal klub dan kepergian Ashworth, semakin menyoroti pentingnya stabilitas dan konsistensi dalam manajemen klub

Semua mata kini tertuju pada Amorim untuk melihat apakah ia mampu membawa perubahan positif bagi Manchester United di tengah tekanan yang terus meningkat.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Manchester Evening News, MEN Sport