INDOZONE.ID - PSSI terus melanjutkan program naturalisasi demi memperkuat Timnas Indonesia.
Keputusan ini menjadi bagian dari strategi PSSI untuk meningkatkan kualitas skuad Garuda di kancah Asia terutama dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Rencana ini dinilai akan membuat lawan-lawannya, seperti Vietnam dan Thailand semakin kesulitan menghadapi kekuatan baru yang dimiliki Timnas Indonesia.
Media Vietnam, The Thao 247, kembali menyoroti rencana PSSI yang membuka gelombang baru naturalisasi pemain keturunan.
Ada tiga nama pemain keturunan Indonesia yang saat ini berkarier di Eropa dan berpotensi untuk segera menjadi Warga Negara Indonesia (WNI).
Baca Juga: Pengamat Belanda Naturalisasi Pemain Tak Bantu Sepak Bola Indonesia
Ketiga pemain tersebut adalah Miliano Jonathans, Pascal Struijk, dan Tristan Gooijer. Dalam laporan The Thao 247, disebutkan bahwa kekuatan Timnas Indonesia akan sangat meningkat dengan kehadiran ketiga pemain tersebut.
Kondisi ini tentunya membuat negara-negara seperti China dan Vietnam harus lebih waspada terhadap perkembangan pesat skuad Garuda.
China dijadwalkan akan menjadi lawan Indonesia di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia yang berlangsung awal Juni mendatang.
Sementara itu, Vietnam kemungkinan akan kembali bertemu Indonesia di ajang Piala AFF U-23 2025 atau SEA Games pada akhir tahun ini.
Miliano Jonathans
Nama pertama adalah Miliano Jonathans, seorang penyerang berusia 21 tahun yang lahir di Belanda.
Saat ini, Miliano bermain untuk FC Utrecht di Liga Belanda dan mampu mengisi posisi gelandang serang maupun sayap kanan.
Pada Maret lalu, ayah Miliano Jonathans diketahui datang ke Indonesia ketika Timnas Indonesia bertanding di kualifikasi Piala Dunia.
Baca Juga: Keluarganya Datang ke Indonesia, PSSI Tegaskan Miliano Jonathans Belum Masuk Proses Naturalisasi
Tujuannya adalah untuk bertemu langsung dengan Ketua PSSI, Erick Thohir, dan pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert.
Jika proses naturalisasi Miliano berjalan lancar, ia diproyeksikan memperkuat Timnas Indonesia menghadapi China dan Jepang pada bulan Juni mendatang.
Selain itu, Miliano juga berpeluang tampil bersama Timnas Indonesia U-22 di SEA Games ke-33.
Pascal Struijk
Pemain berikutnya adalah Pascal Struijk, bek tengah berusia 25 tahun yang kini membela Leeds United.
Leeds baru saja memastikan diri promosi ke Premier League untuk musim depan, dan Struijk menjadi salah satu pemain penting dengan catatan 148 pertandingan dan 12 gol.
Baca Juga: Usai Mengunci Tiket Premier League, Leeds United dan Burnley Bersaing Merebut Gelar Juara
Meskipun sempat absen dalam laga melawan Oxford United pekan lalu akibat cedera, Struijk terlihat duduk di tribun bersama pelatih Patrick Kluivert.
Kehadiran ini memperkuat dugaan bahwa Struijk segera bergabung dengan skuad Timnas Indonesia.
Tristan Gooijer
Nama ketiga adalah Tristan Gooijer, bek muda berusia 20 tahun kelahiran Belanda. Tristan merupakan produk akademi Ajax Amsterdam dan saat ini dipinjamkan ke PEC Zwolle.
Ia juga pernah membela Timnas Belanda di level usia muda, yakni U-16 dan U-18.
Baca Juga: Belum Sekarang, Tristan Gooijer Tidak Menutup Peluang untuk Dinaturalisasi Timnas Indonesia
Dengan usianya yang masih muda, Tristan dipandang sangat potensial untuk memperkuat Timnas Indonesia U-22, terutama di ajang SEA Games ke-33, di mana Timnas Indonesia berpeluang bertemu Vietnam.
PSSI Serius Menambah Kekuatan Timnas Lewat Naturalisasi
PSSI menunjukkan komitmennya dalam memperkuat Timnas Indonesia lewat strategi naturalisasi, terutama untuk menghadapi Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Kehadiran para pemain keturunan ini membuat peluang Indonesia untuk melangkah ke babak lanjutan kualifikasi Piala Dunia semakin besar.
Timnas China diprediksi akan menghadapi tantangan berat saat bertemu Indonesia pada 5 Juni mendatang.
Selain itu, tambahan kekuatan dari para pemain naturalisasi ini juga diperkirakan menjadi ancaman serius bagi Vietnam, khususnya jika kedua tim kembali bertemu di SEA Games atau Piala AFF U-23.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: The Thao 247