Rabu, 15 JANUARI 2025 • 11:47 WIB

7 Tips Efektif untuk Memaksimalkan Manfaat Jalan Cepat, Rahasia Hidup Sehat Tanpa Repot

Author

Ilustrasi olahraga jalan kaki,

INDOZONE.ID - Hanya 20 menit waktu yang kamu butuhkan, sudah cukup untuk meningkatkan kesehatan jantung, memperkuat otot, dan memperbaiki suasana hati dengan cara jalan cepat.

Jalan cepat adalah olahraga yang sangat baik untuk membantu kamu meningkatkan kebugaran tanpa dampak yang besar.

Baca Juga: 7 Alat Olahraga yang Wajib Kamu Punya di Rumah, Bisa Sehat di Rumah Aja!

Berbeda dengan jalan santai, pejalan kaki cepat biasanya menargetkan kecepatan 3 hingga 4 mil per jam, setara dengan berjalan selama 18 hingga 22 menit setiap mil.

Jika kamu hanya punya waktu 20 menit untuk berjalan kaki, manfaatkan waktu tersebut untuk jalan cepat dengan mengikuti tips-tips pada artikel ini.

Berikut tips-tips mudah dan efektif yang bisa kamu lakukan ketika berjalan cepat!

7 Tips untuk Memaksimalkan Jalan Cepat

1. Pemanasan

Sebelum kamu memulai jalan cepat, hal utama yang harus dilakukan adalah pemanasan. Luangkan waktu lima menit untuk melakukan pemanasan dengan berjalan santai, agar detak jantung dan aliran darah meningkat.

Persiapan yang santai ini membantu mengendurkan otot, meningkatkan fleksibilitas, dan mengurangi risiko cedera.

2. Pertahankan Postur Tubuh yang Benar

Menjaga postur tubuh yang tepat sangat penting untuk mendapatkan pengalaman jalan cepat yang efektif dan bebas cedera. Jaga bahu tetap rileks dan ditarik ke belakang, hindari membungkuk.

Untuk memberi stabilitas, libatkan otot yang meliputi otot perut dan punggung bawah. Postur tubuh yang baik akan menambah efisiensi berjalan menyesuaikan panjang langkah dan mengurangi tekanan pada sendi.

3. Ayunan Lengan

Ayunkan lengan secara bergantian ke depan dan belakang, jaga agar tetap tertekuk pada sudut 90 derajat siku. 

Gerakan berirama ini dapat mendorong kamu maju dan meningkatkan kecepatan secara keseluruhan.

Dengan melibatkan lengan, kamu bisa meningkatkan detak jantung dan membakar kalori sehingga jalan cepat menjadi efektif.

4. Ambil Langkah Pendek dan Cepat

Mengambil langkah yang lebih pendek dan cepat lebih memberikan manfaat dibanding langkah yang panjang. Strategi ini bisa meningkatkan ritme atau jumlah langkah yang kamu ambil dalam satu menit.

Memperpendek langkah melibatkan lebih banyak otot di kaki dan bokong, gerakan ini bisa membakar lebih banyak kalori dan meningkatkan kelincahan kamu!

Baca Juga: Makan Sebelum atau Sesudah Olahraga: Mana yang Lebih Efektif?

5. Lewati Jalur Miring atau Menanjak

ilustrasi jalan kaki. (Freepik)

Menggabungkan jalur perbukitan atau jalur menanjak selama jalan cepat, bisa membuat latihan kamu lebih efisien.

Berjalan menanjak bisa secara fantastis meningkatkan pembakaran kalori dan membangun kekuatan kaki. Jalur seperti ini akan lebih menantang otot bokong, paha belakang, dan paha depan.

Jika kamu memiliki akses ke perbukitan, kamu bisa jadikan daerah tersebut sebagai rute dari program jalan cepat.

6. Dengarkan Musik

Musik bisa menjadi motivator yang meningkatkan suasana hati selama jalan cepat, buat daftar lagu-lagu ceria untuk membantu kamu tetap bersemangat selama 20 menit.

Mendengarkan musik bisa mengalihkan perhatian kamu dari ketidaknyamanan atau kelelahan, tentu akan membuat jalan cepat lebih menyenangkan dan tidak terlalu melelahkan secara mental.

7. Pendinginan

Sama pentingnya dengan pemanasan, pendinginan juga penting setelah kamu melakukan jalan cepat.

Luangkan waktu lima menit untuk berjalan santai atau melakukan peregangan ringan untuk membantu proses penyembuhan otot.

Peregangan bisa meningkatkan fleksibilitas, melancarkan darah ke otot, mengatasi kekakuan setelah jalan cepat, dan menurunkan kemungkinan cedera otot.

Menggabungkan 7 tips ini ke dalam program jalan cepat selama 20 menit akan sangat bermanfaat untuk meningkatkan kebugaran. Ingatlah untuk melakukan pemanasan dengan benar, menjaga postur tubuh, dan melatih lengan untuk membakar kalori!

Penulis: Eliani Kusnedi

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Healthshots.com