INDOZONE.ID - Mayo Joseph Kaan adalah seorang atlet binaraga asal Lynnfield, Massachusetts kelahiran 2 Maret 1914.
Tidak ada detail yang menjelaskan tentang masa lalunya, tapi namanya mulai naik lewat pengakuannya di bulan November 1997.
Mayo Kaan mengatakan dirinya menjadi atlet binaraga yang dijadikan model dalam pembuatan karakter Superman, si manusia super buatan DC Comics.
Untuk memperkuat pengakuannya, Mayo menunjukkan sejumlah foto saat dirinya mengenakan kostum Superman.
Akan tetapi, pengakuan Mayo dibantah oleh para pembuat karakter Superman, yaitu Jerry Siegel dan Joe Shuster.
Keduanya menegaskan bahwa semua inspirasi dalam pembuatan Superman, berasal dari imajinasi mereka sendiri.
Dalam sejarah pembuatannya, Superman awalnya digambarkan sebagai pria tunawisma berkepala pelontos dengan nama asli Bill Dunn. Secara kekuatan, Bill Dunn hanya memiliki kekuatan pada pikirannya saja.
Adapun asal kekuatannya didapat usai menenggak sebuah obat khusus yang diracik oleh seorang ilmuwan jahat.
Sayangnya, obat itu hanya berpengaruh dalam waktu singkat. Dengan kata lain, begitu efek samping obatnya habis, maka kekuatan psikisnya Bill pun akan menghilang.
Baca Juga: Dipecat dari WBC usai Rasis dan Hina Umat Islam, Ryan Garcia Minta Maaf dan Umumkan Rehabilitasi
Saat Jerry dan Joe mengirimkan cerita Bill Dunn si Superman ini ke media cetak, ceritanya ditolak karena dinilai kurang sensasional bagi para pembaca. Menjawab penolakan dari pihak media, Jerry dan Joe kembali merombak Superman.
Jika Superman versinya Bill Dunn merupakan seorang penjahat, di versi terbaru ini, Jerry dan Joe mengubah Superman menjadi seorang pahlawan dengan kekuatan manusia super dan kebal terhadap peluru. Dari sinilah asal mula Clark Kent si Superman pun terlahir.
Sebelum Clark dikenal dengan asal muasalnya yang berasal dari Planet Krypton, pada awalnya Clark adalah seorang manusia dari masa depan yang dikirim ke masa lalu untuk membasmi kejahatan.
Di versi berikutnya, Clark diceritakan sebagai anak dari masa depan yang dikirim ke masa lalu oleh orang tuanya, untuk mencegah kematiannya dari kiamat.
Sesampainya di masa lalu, Clark dipungut oleh pasangan Sam dan Molly Kent. Clark sempat dititipkan ke panti asuhan, namun karena pengasuhnya kewalahan akibat kekuatan super yang dimilikinya, akhirnya Clark pun diadopsi oleh Sam dan Molly.
Kedua versi cerita Superman tadi ditolak oleh beberapa penerbit, membuat Jerry dan Joe sempat frustasi.
Meski begitu, mereka pantang menyerah dalam membuat karakter Superman agar bisa diterima oleh pembaca dan penerbit.
Sampai akhirnya, Jerry dan Joe mencoba untuk menerbitkan Superman ke penerbit National Allied Publications, sebuah perusahaan penerbit komik asal New York, AS, milik Malcolm Wheeler-Nicholson.
Baca Juga: John Cena Umumkan Pensiun dari WWE, WrestleMania 41 Bakal Jadi Pertandingan Terakhirnya
Malcolm menerima tawaran Jerry dan Joe, namun saat melakukan negosiasi terkait pembayaran royalti, mereka merasa keberatan karena bayaran yang terlalu kecil.
Meski begitu, Jerry dan Joe tetap menerimanya, karena mereka sudah hampir putus asa setelah ditolak beberapa kali oleh media cetak dan penerbit.
Hingga di tahun 1936, kondisi finansial National Allied Publications pun mengalami penurunan, bahkan terancam mengalami kebangkrutan.
Pada akhirnya, Malcolm pun berkolaborasi dengan Harry Donenfeld dan Jack Liebowitz untuk membentuk Detective Comics, sebuah perusahaan penerbit komik asal AS yang nantinya kita kenal sebagai DC Comics.
Di bulan Desember 1937, Jack ingin membuat sebuah komik antologi yang bernama "Action Comics".
Dalam kesempatan itu, pada awalnya Jerry dan Joe ingin mengusulkan cerita selain Superman untuk masuk ke "Action Comics". Karena di sisi lain, mereka diam-diam sedang bernegosiasi dengan McClure Newspaper Syndicate untuk merilis Superman di media tersebut.
Memasuki bulan Januari 1938, McClure Newspaper Syndicate mengabari Jerry dan Joe bahwa mereka menolak tawaran terkait perilisan komik Superman. Karena penolakan itu, Jerry dan Joe pun akhirnya menawarkan ceritanya Superman untuk masuk ke dalam "Action Comics".
Jack menerima ide cerita Jerry dan Joe dengan tangan terbuka. Pada 18 April 1938, Superman yang kita kenal sebagai alien dari Planet Krypton mulai diperkenalkan kepada publik. Karakter Superman pun menjadi salah satu karakter ikonik dari DC Comics sampai sekarang.
Kembali ke kasus kontroversialnya Mayo, ada 2 orang kolektor Superman yang mengkonfirmasi bantahan Jerry Siegel dan Joe Shuster.
Baca Juga: LeBron James Sepakati Kontrak Baru Bertahan di LA Lakers dengan Gaji yang Fantastis
Yang pertama ada Danny Fuchs. Ia melakukan analisa pada beberapa foto yang ditunjukkan oleh Mayo ke media.
Menurutnya, Mayo hanyalah model peraga Superman saja yang diundang oleh Fleischer Studios untuk melakukan sesi pemotretan.
Sama seperti Danny Fuchs, kolektor kedua yang menyanggah pengakuannya Mayo, bernama Mike Curtis, menyebut kalau Mayo diundang sebagai model peraga.
Tapi menurut Mike, Mayo diundang untuk mempromosikan wahana permainan bertemakan Superman yang dibuat oleh Krypto Ray Gun.
Terlepas dari apapun pengakuan yang diutarakan oleh Mayo, rasanya masuk akal kalau kita anggap pengakuan Mayo di tahun 1997 disebabkan oleh faktor umurnya yang sudah berumur 83 tahun. Bisa jadi karena Ia lupa dengan cerita asli dibalik fotonya sebagai Superman.
Mayo wafat pada 9 Juli 2002 di usianya yang ke-88. Jenazahnya dimakamkan di Star of David Memorial Gardens, Florida.
Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone. Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Wikipedia, Superman Super Site, Booksteve's Library, Findagrave.com