Akhir dari Kisah Pepe dan Cristiano Ronaldo di Timnas Portugal Usai Kalah atas Prancis di Perempat Final Euro 2024

Cristiano Ronaldo dan Pepe.

INDOZONE.ID - Kegagalan Portugal melaju ke semifinal Euro 2024 tentunya menjadi hal yang memilukan bagi Pepe dan juga Cristiano Ronaldo.

Sebab, ajang Euro 2024 menjadi kejuaraan Eropa terakhir bagi dua legenda hidup Portugal yaitu Cristiano Ronaldo dan Pepe.

Tentu saja, di akhir karirnya sebagai pesepak bola Pepe dan Cristiano Ronaldo ingin memenangkan sesuatu jelang pensiun, satu-satunya kesempatan itu ada di ajang Euro 2024 yang dimana mereka berpeluang untuk memenangkan trofi Henry Delaunay itu.

Namun, mimpi kedua legenda hidup Seleccao das Quinas itu harus sirna usai negaranya ditumbangkan oleh Prancis pada laga perempat final Euro 2024. 

Di laga yang digelar dini hari tadi, Portugal harus mengakui keunggulan Prancis dengan skor 5-3 di babak adu penalti usai di waktu normal kedua tim bermain imbang 0-0. Joao Felix pun menjadi satu-satunya pemain yang gagal mengeksekusi tendangan penalti.

Baca Juga: Belum Genap 10 Menit, Pedri Cedera Lutut di Laga Spanyol VS Jerman Euro 2024

Kekalahan atas Prancis di babak perempat final Euro 2024 tentunya menjadi pukulan telak bagi Pepe dan Cristiano Ronaldo. 

Pepe, yang kini berusia 41 tahun diyakini akan segera pensiun dari Timnas Portugal, sementara itu Cristiano Ronaldo juga menyatakan bahwa turnamen yang digelar di Jerman tersebut merupakan kejuaraan Eropa baginya.

Namun seusai laga kontra Prancis, Pepe terlihat menangis setelah mengetahui kekalahan negaranya tersebut, dari hal tersebut kekasih Georgina Rodriguez tersebut tertangkap kamera memeluk sahabat karibnya itu yang menangis.

Mengomentari hal tersebut, mantan bek Timnas Inggris, Rio Ferdinand mengatakan bahwa Pepe dan Cristiano Ronaldo telah membuktikan dedikasi dan profesionalitasnya sebagai pesepak bola.

Baca Juga: Buntut Selebrasi tak Senonoh Saat Lawan Slovakia, Jude Bellingham Kena Sanksi UEFA

Pelukan Cristiano Ronaldo untuk Pepe Usai Kekalahan Portugal atas Prancis

"Ini adalah bukti profesionalisme dan dedikasi mereka terhadap keahlian mereka," kata Ferdinand sebagaimana yang dikutip Metro UK pada Sabtu (6/7/2024).