Sir Jim Ratcliffe saat di Old Trafford (REUTERS/Phil Noble)
INDOZONE.ID - Sir Jim Ratcliffe menjelaskan alasannya untuk tidak memecat Erik ten Hag, meskipun Manchester United mengalami salah satu musim terburuk dalam sejarah Premier League.
Sebagai salah satu pemilik baru klub, Ratcliffe percaya bahwa sejak kepergian Sir Alex Ferguson, klub ini telah "kehilangan arah."
Untuk itu, ia ingin menjaga stabilitas dengan tetap mempertahankan Ten Hag sebagai pelatih.
Musim 2023-2024 menjadi periode sulit bagi Manchester United yang berakhir di posisi kedelapan klasemen.
Ini merupakan posisi terendah mereka sejak musim 1989-1990, dengan mencatat selisih gol negatif untuk pertama kalinya dalam 34 tahun.
Baca Juga: Incaran Man United Noussair Mazraoui Ungkap Ingin Menjadi Imam Setelah Menghafal Alquran
Meskipun demikian, United berhasil meraih kemenangan di final Piala FA melawan Manchester City yang memastikan tempat mereka di kompetisi Eropa musim depan.
Namun, performa buruk di liga tetap menimbulkan keraguan mengenai masa depan Ten Hag.
Erik Ten Hag setelah pertandingan selesai (REUTERS/Jason Cairnduff)
Di tengah tekanan dari penggemar dan analis yang menginginkan pergantian pelatih, Ratcliffe tetap kukuh pada keputusannya.
Dalam wawancara dengan The Times, pria berusia 71 tahun ini mengungkapkan bahwa ia telah memperpanjang kontrak Ten Hag hingga 2026. Ratcliffe yakin bahwa sering mengganti pelatih hanya akan memperburuk situasi klub.
Baca Juga: Keuangan Sulit, Barcelona Putuskan Dagang Burger di Meksiko!
Selain itu, Ratcliffe juga mengambil langkah-langkah signifikan untuk memperbaiki struktur klub, termasuk investasi besar dalam renovasi fasilitas latihan di Carrington.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: The Times, Daily Mail UK