Kategori Berita
Media Network
Rabu, 18 SEPTEMBER 2024 • 19:45 WIB

Detail 115 Dakwaan untuk Manchester City: Dugaan Pelanggaran dan Potensi Hukuman dari Premier League

Bendera Manchester City (REUTERS/Carl Recine)

INDOZONE.ID - Sidang kasus dugaan pelanggaran Financial Fair Play (FFP) oleh Manchester City resmi dimulai pada Senin (16/9/2024). Sidang yang diadakan oleh komisi independen ini menjadi pusat perhatian karena mencakup 115 dakwaan yang diajukan Premier League terhadap City.

Dengan dugaan pelanggaran yang terjadi antara 2009 hingga 2018, sidang ini diperkirakan akan berlangsung selama kurang lebih 10 minggu.

Kasus ini menjadi ancaman serius bagi reputasi Manchester City dan dapat memengaruhi masa depan klub di Premier League. Artikel ini akan membahas detail dari dakwaan, proses hukum yang sedang berjalan, dan potensi hukuman yang dihadapi City jika terbukti bersalah.

Rincian 115 Dakwaan terhadap Manchester City

Dari 115 dakwaan yang dilayangkan oleh Premier League, 54 di antaranya terkait dengan tuduhan bahwa Manchester City gagal memberikan informasi keuangan yang akurat dalam laporan keuangan mereka dari musim 2009-2010 hingga 2017-2018.

Salah satu tuduhan besar adalah bahwa City tidak sepenuhnya melaporkan jumlah kompensasi yang diberikan kepada salah satu manajer mereka dalam periode empat tahun.

Terdapat dugaan bahwa ada kontrak rahasia yang membuat manajer tersebut menerima bayaran jauh lebih tinggi dari yang dilaporkan secara resmi.

Selain itu, sebanyak 14 dakwaan menyebutkan kegagalan Manchester City dalam memberikan informasi yang akurat terkait pembayaran remunerasi untuk para manajer dan pemain selama periode tersebut.

Premier League juga menuduh City tidak bekerja sama dalam penyelidikan yang berlangsung sejak Desember 2018 hingga Februari 2023, dengan 35 dakwaan tambahan terkait hal ini. Tuduhan-tuduhan tersebut menjadi landasan kuat untuk Premier League dalam membawa kasus ini ke pengadilan.

Kapan Keputusan Sidang Akan Keluar?

Sidang ini diperkirakan akan memakan waktu hingga dua bulan, dengan kedua belah pihak Manchester City dan Premier League akan menyampaikan argumen hukum mereka. Keputusan dari komisi independen diperkirakan akan keluar paling cepat pada bulan Maret 2025.

Namun, jika Manchester City dinyatakan bersalah, klub kemungkinan besar akan mengajukan banding. Proses banding ini dapat memperlambat penerapan sanksi yang dijatuhkan, mengingat kasus besar seperti ini biasanya memakan waktu yang lama sebelum mencapai tahap akhir.

Potensi Hukuman yang Diterima Manchester City

Jika terbukti bersalah, Manchester City bisa menghadapi hukuman berat sesuai dengan peraturan Premier League. Beberapa sanksi yang mungkin dijatuhkan adalah:

  • Pengurangan poin di klasemen liga, yang dapat memengaruhi peluang City dalam perebutan gelar.
  • Denda dalam jumlah besar yang akan memberikan dampak finansial bagi klub.
  • Pengusiran dari Premier League, meskipun ini dianggap sebagai hukuman paling ekstrem dan jarang diterapkan.

Hukuman tersebut akan sangat berdampak pada citra serta prestasi Manchester City, baik di kancah domestik maupun internasional.

Komentar Pep Guardiola terkait Sidang Manchester City

Manajer Manchester City, Pep Guardiola, telah memberikan tanggapannya terkait proses sidang yang sedang berjalan. Dalam konferensi pers pada Jumat (13/9/2024), Guardiola menyatakan harapannya agar kasus ini segera diselesaikan dan hasilnya dapat diketahui oleh semua pihak.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Daily Mail UK

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Detail 115 Dakwaan untuk Manchester City: Dugaan Pelanggaran dan Potensi Hukuman dari Premier League

Link berhasil disalin!