INDOZONE.ID - Eks pelatih Arsenal, Arsene Wenger, meminta UEFA untuk mengkaji ulang soal aturan tim yang juara Liga Europa, lolos otomatis ke Liga Champions musim depan.
Karena aturan tersebut, Premier League berpeluang mengirimkan enam wakil mereka di Liga Champions musim depan.
Perlu diketahui, Premier League dipastikan diwakili lima tim di Liga Champions musim depan sejak April lalu. Sebanyak empat tim lolos karena finis di empat besar klasemen akhir Liga Inggris musim ini.
Lalu, tim kelima lolos ke Liga Champions musim depan via European Performance Spot usai mengunci posisi pertama koefisien UEFA.
Liga Inggris ada di posisi pertama European Performance Spot karena performa apik klub-klub Inggris di tiga kompetisi Eropa musim ini.
Sementara itu, Tottenham Hotspur dan Manchester United masih bermain di semifinal Liga Europa musim ini.
Alhasil, jika kedua tim Inggris itu bertemu di final, dipastikan ada enam wakil Liga Inggris di Liga Champions musim depan.
Baca Juga: Dituding Pengkhianat, Alexander-Arnold Dikecam Fans Setelah Putuskan Gabung Real Madrid
Kolase foto Manchester United dan Tottenham Hotspur
"Tidak, mereka (tim yang juara) seharusnya lolos otomatis ke Liga Europa lagi bukannya langsung ke Liga Champions. Terutama ketika Anda berada di Liga Premier, di mana sudah ada 5 tim yang lolos," ujar Wenger dalam pembicaraannya di BeIN Sports yang dikutip pada Senin (5/5/2025).
Tak ayal, Wenger menilai UEFA perlu meninjau kembali soal aturan tersebut. Akan tetapi, ia sadar sebagian orang beralasan aturan UEFA itu supaya Liga Europa tetap menarik.
"Saya kira itu adalah sesuatu (yang perlu dipikirkan dan ditinjau oleh UEFA) Di sisi lain, orang-orang akan beralasan bahwa itu untuk menjaga Liga Europa tetap menarik, dan pesertanya termotivasi sehingga perlu memberi hadiah itu (ke Liga Champions)," ujar eks pelatih Arsenal medio 1996-2018 itu.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Bein Sports