Son Heung-min juga mengatakan bahwa musim ini adalah musim terberat bagi Tottenham Hotspur, yang dimana di Liga mereka hancur lebur dan kini duduk di peringkat ke-17 Premier League. Tetapi ia mengatakan bahwa semua pemain Tottenham tetap bersatu.
"Ketika Anda melihat musim secara keseluruhan, akan selalu ada beberapa situasi yang membuat Anda mengalami masa-masa sulit, tetapi kami sebagai pemain selalu bersatu," ujar mantan pemain Bayer Leverkusen itu memaparkan.
Baca Juga: Pelatih China: Timnas Indonesia Bukan Tim yang Kuat, Tapi Naturalisasi Bikin Mereka Berbahaya!
Tak hanya itu, Son juga akui bahwa dia selalu memimpikan untuk menjuarai Liga Europa bersama Tottenham Hotspur di 7 hari sebelum pertandingan final dan kini mimpi tersebut telah menjadi kenyataan.
"Saya merasakan tekanan. Saya sangat menginginkannya. 7 hari terakhir saya memimpikan pertandingan ini setiap malam. Akhirnya itu terjadi dan saya bisa tidur nyenyak sekarang!" tuturnya lagi.
"Kita bisa merayakan hari ini jadi mari kita buat hari ini menjadi hari yang tidak akan pernah kita lupakan dan mungkin saya akan ketinggalan pesawat besok (Kamis)!" ujar Son menutup wawancara.
Tottenham Hotspur sendiri kini akan bersiap untuk pertandingan terakhir Premier League musim ini melawan Brighton pada Minggu (25/5/2025) mendatang. Mereka juga masih berpotensi untuk naik ke peringkat ke-15 andaikan mampu mengalahkan The Seagulls di partai terakhir Premier League musim ini.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: TNT Sport