Kategori Berita
Media Network
Kamis, 21 SEPTEMBER 2023 • 16:51 WIB

Viral Video Saat Selebrasi Sujud Ditendang, Ini Kata Ketua Umum KONI Malang

Ketua Umum KONI Kota Malang, Djoni Sudjatmoko. (Z Creators/Muhammad Olifiansyah)

INDOZONE.ID - KONI Kota Malang angkat bicara ihwal viralnya video cabang olahraga (cabor) futsal pada laga Porprov VIII Jatim 2023 di Sidoarjo beberapa waktu lalu.

Ketua Umum KONI Kota Malang, Djoni Sudjatmoko mengatakan bahwa pihaknya sangat menyayangkan adanya peristiwa yang terjadi pada cabor futsal.

Dimana saat itu tim futsal Kota Malang menghadapi tim futsal dari Kabupaten Blitar.

“Kami sangat menyayangkan adanya peristiwa tersebut. Tapi kami juga meminta maaf dengan adanya peristiwa tersebut,” kata Djoni.

Menurut Djoni, peristiwa yang terjadi itu ada didalam proses pertandingan. Sehingga, segala sesuatu yang ada dalam pertandingan sudah masuk dalam regulasi & sanksi.

“Itu didalam proses pertandingan, karena itu terjadi didalam lapangan, kalau sudah dilapangan, segala macam aturan hingga sanksi yang dijalankan sudah ada regulasinya,” ujar Djoni.

“Kami dari kontingen menerima segala keputusan dari PB Porprov ataupun sanksi dari panitia disiplin dalam pertandingan futsal tersebut. Karena saya mendapat informasi, juga sudah ada sanksi pada atlet yang bersangkutan,” imbuh Djoni.

Dijelaskan Djoni, secara umum seluruh atlet dalam kontingen Kota Malang telah dibekali oleh tim psikologi terkait motifasi, fair play dan menahan emosi sesaat yang membuat kurang berkonsentrasi dan kerab berakibat fatal pada karir atlit.

Keseluruhan telah dilakukan sejak sebelum berangkat maupun pada saat pagelaran Porprov VIII Jatim 2023.

“Terkait pembinaan, tidak kurang-kurang juga untuk memberikan arahan pada cabor, termasuk tim psikologi dan Pemonev juga turun langsung ke puslat untuk mengedepankan fairplay,” kata Djoni.

Djoni pun mengaku bahwa pihaknya telah maksimal dalam hal untuk pencegahan hal non teknis.

“Ikhtiar kami sudah maksimal untuk mencegah di pertandingan. Tapi memang itu kondisi di lapangan,” ucap Djoni.

Sementara itu Ketua Asosiasi Futsal Kota (AFK) Malang, Bagus Irmawanto mengaku bahwa antara tim futsal Kota Malang dan Kabupaten Blitar tidak ada permasalahan dan sudah ada permohonan maaf secara langsung yang dilakukan.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Z Creators

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Viral Video Saat Selebrasi Sujud Ditendang, Ini Kata Ketua Umum KONI Malang

Link berhasil disalin!