Kategori Berita
Media Network
Kamis, 03 OKTOBER 2024 • 17:20 WIB

Buntut Serangan ke Iran dan Lebanon, FIFA Pertimbangkan Tendang Israel dari Dunia Sepak Bola

Terlebih, banyak juga pesepak bola Palestina yang menjadi korban kekejaman Israel.

"Berapa banyak lagi penderitaan yang harus dialami keluarga sepak bola Palestina jika FIFA bertindak dengan tingkat keparahan dan urgensi yang sama seperti yang terjadi pada kasus-kasus lain?" kata Jibril Rajoub dalam kongres FIFA pada Mei lalu yang dikutip dari Telegraph pada Kamis (3/10/2024).

"Apakah FIFA menganggap beberapa perang lebih penting dibandingkan perang lainnya dan beberapa korban lebih penting?" tutur pria berusia 71 tahun itu menambahkan.

"Saya meminta Anda untuk berdiri di sisi kanan sejarah. Penderitaan jutaan orang, termasuk ribuan pesepakbola, juga layak mendapatkan penderitaan yang sama. Jika tidak sekarang, kapan lagi?” tutur pria kelahiran Hebron, Tepi Barat Yordania tersebut menutup pidatonya.

Baca Juga: Hasil Mengejutkan Matchday ke-2 Liga Champions: Tumbangnya Para Raksasa Eropa

Sementara itu, Moshe Zuares mengatakan bahwa hal tersebut tidaklah adil.

Ia menegaskan bahwa ia akan berjuang untuk mendapatkan haknya agar Israel bisa menjadi bagian dari permainan sepak bola.

Bahkan, ia juga menyebut bahwa proposal yang diajukan oleh PFA sebagai upaya untuk merugikan federasi sepak bola Israel.

"Merupakan sebuah ketidakadilan bahwa bahkan dalam situasi seperti ini kita harus berjuang demi hak dasar kita untuk menjadi bagian dari permainan ini,” kata Moshe Zuares.

"Kita sedang menghadapi upaya politik dan permusuhan yang sinis dari asosiasi Palestina untuk merugikan sepak bola Israel," tutur Zuares menutup pidatonya.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Telegraph

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Buntut Serangan ke Iran dan Lebanon, FIFA Pertimbangkan Tendang Israel dari Dunia Sepak Bola

Link berhasil disalin!