Ole Romeny Segera Jadi WNI? Striker Belanda Ini Dikabarkan Tiba di Indonesia pada November 2024 Untuk Proses Naturalisasi

Ole Romeny saat memperkuat FC Utrecht

INDOZONE.ID - Kabar mengenai kedatangan striker asal Belanda, Ole Romeny ke Indonesia semakin santer beredar.

Penyerang FC Utrecht ini dikabarkan akan tiba di Indonesia pada November 2024 untuk memulai proses naturalisasi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI).

Spekulasi ini bermula setelah anggota Komisi III DPR RI, Jamaluddin Idham, menyebutkan nama Romeny dalam wawancara terkait naturalisasi pemain Kevin Diks yang juga dalam proses menjadi WNI.

Proses Naturalisasi Romeny

Jamaluddin Idham menyampaikan bahwa Romeny diproyeksikan sebagai pemain berikutnya setelah Diks.

Ia menyebutkan bahwa kualitas Romeny sebagai penyerang dinilai mampu memperkuat lini depan Timnas Indonesia.

"Kita punya Ole Romeny, striker berbakat yang bisa menjadi tambahan penting bagi Timnas Indonesia di masa mendatang," ujar Jamaluddin dalam wawancaranya.

"Yang paling mendekati dan realistis untuk saat ini adalah Ole (Romeny). Saya merasa ini sangat penting," tambahnya.

Jika kabar ini benar, Romeny akan memberikan harapan bagi Timnas Indonesia yang membutuhkan pemain berkualitas untuk memperkuat lini serang.

Terlebih, Romeny diharapkan bisa tampil dalam laga penting seperti pertandingan melawan Australia pada 20 Maret 2025 dan Bahrain pada 25 Maret 2025 yang menjadi bagian dari matchday ketujuh dan kedelapan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Baca Juga: Ole Romeny Segera Gabung Timnas Indonesia?

Performa Ole Romeny di Eredivisie 2024/2025

Selama musim 2024/2025, Ole Romeny sudah mencetak dua gol dari sembilan laga bersama FC Utrecht di kompetisi Eredivisie.

Meski belum mencatatkan torehan gol yang banyak, keahlian Romeny dalam menguasai bola dan menciptakan peluang tetap menjadikannya ancaman bagi tim lawan.

Dengan kemampuannya ini, Romeny diprediksi akan menjadi tambahan yang berharga dalam strategi pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong yang terus mencari cara untuk memperkuat tim di sektor penyerangan.